Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

CPO Naik 4,14% dalam Seminggu, Ini Analisanya!

by Tim Redaksi
21, August, 2023
in Ekonomi
0
Harga Minyak Kelapa Sawit Kembali Terkoreksi di Awal Pekan
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Harga minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) di Bursa Malaysia Derivatives mengalami pergerakan yang dinamis selama pekan ini, dipengaruhi oleh berbagai sentimen yang beragam. Data dari Refinitiv mencatat bahwa kontrak berjangka (futures) CPO mengalami kenaikan sebesar 4,14% selama seminggu, dengan penutupan pada level MYR3.871 per ton.

Dalam rentang waktu satu bulan, harga CPO mengalami penurunan sebesar 0,62%, sementara sejak awal tahun (year to date/YtD), tercatat penurunan sebesar 7,26%.

Penguatan harga CPO selama minggu ini terutama terjadi berkat kenaikan harga selama tiga hari beruntun pada tanggal 15-17 Agustus 2023. Namun, pada hari Jumat (18/8), harga CPO mengalami penurunan sebesar 1,33%, dipicu oleh aksi ambil untung (profit taking) dan juga adanya berita negatif dari China.

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Track all markets on TradingView

Para analis mengungkapkan bahwa permintaan yang tetap kuat mampu menjaga harga CPO dalam kondisi yang kondusif selama pekan ini. Menurut Sathia Varqa, seorang analis senior di Fastmarkets Palm Oil Analytics berbasis di Singapura yang dikutip dari Reuters, “Stok tujuan yang meningkat dan produksi bulan Agustus yang lebih tinggi tetap menjaga harga dalam kendali.”

Harga minyak kelapa sawit dipengaruhi oleh pergerakan harga minyak terkait, karena keduanya bersaing untuk meraih pangsa pasar di industri minyak nabati global.

Di sisi lain, Uni Eropa (UE) mengumumkan pada tanggal 17 Agustus 2023 bahwa mereka telah memulai penyelidikan terkait apakah Indonesia menghindari bea Uni Eropa atas impor biodiesel melalui China dan Inggris. Ini terkait dengan posisi UE sebagai tujuan impor terbesar ketiga untuk produk minyak sawit dari Indonesia, sementara Indonesia sendiri merupakan produsen minyak sawit terbesar di dunia.

Kementerian Perdagangan Indonesia belum memberikan komentar resmi terkait hal ini, namun sebelumnya, Indonesia telah meminta konsultasi sengketa dengan UE melalui Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) terkait pengenaan bea impor UE atas biodiesel dari Indonesia.

Tensi perdagangan antara UE dan Indonesia juga dipengaruhi oleh langkah pembatasan impor komoditas yang terkait dengan deforestasi. Meskipun demikian, perhatian pasar juga tertuju pada perkembangan ekonomi di China yang dapat mempengaruhi sentimen pasar minyak kelapa sawit.

Disclamer : keputusan pembelian /penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: BeritaInvestor.idHarga Kelapa SawitHarga Minyak CPO
Previous Post

Emiten Sinarmas Grup DSSA Lakukan Buyback Saham

Next Post

4 Emiten Berpotensi Delisting dari Pasar Modal Indonesia

Next Post
4 Emiten Berpotensi Delisting dari Pasar Modal Indonesia

4 Emiten Berpotensi Delisting dari Pasar Modal Indonesia

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor