Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

PTPP Raup Rp 2,41 Triliun dari Proyek Pembangunan Rumah Sakit di Tiga Kota

by Tim Redaksi
9, September, 2024
in Emiten
0
PTPP Raih Pertumbuhan Laba 11,08% di Semester I 2023
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – PT PP Tbk (PTPP), emiten konstruksi BUMN, berhasil meraup pendapatan sebesar Rp 2,41 triliun dari penyelesaian sejumlah proyek pembangunan rumah sakit di berbagai kota di Indonesia. Beberapa fasilitas kesehatan yang telah rampung antara lain RS UPT Vertikal Makassar senilai Rp 1,56 triliun, RS Mother and Child Health Care Center (MCHC) Dr Hasan Sadikin Bandung senilai Rp 383,1 miliar, serta RS Kanker Dharmais Jakarta senilai Rp 474,3 miliar.

Peresmian oleh Presiden Joko Widodo

Direktur Utama PTPP, Novel Arsyad, menyampaikan bahwa proyek RS UPT Vertikal Makassar merupakan rumah sakit ketiga yang dibangun oleh PTPP dan diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo setelah RS MCHC Dr Hasan Sadikin di Bandung dan RS Kanker Dharmais di Jakarta. “Alhamdulillah, satu lagi proyek rumah sakit garapan PTPP yang diresmikan Presiden RI. Proyek RS UPT Vertikal Makassar adalah rumah sakit terbesar yang dibangun oleh PTPP,” kata Novel dalam pernyataannya pada Senin (9/9/2024).

Peran PTPP dalam Pembangunan Fasilitas Kesehatan

Baca:

Direktur Operasi WEGE Dwi Purnomo Mundur: RUPS Akan Finalisasi

SMMA Laba Bersih Melejit 284% Meski Pendapatan Turun di Kuartal I 2025

Rumah sakit UPT Vertikal Makassar, dengan luas 144.280 m², menjadi bukti nyata kontribusi PTPP dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia. Proyek ini juga menambah pengalaman PTPP dalam membangun fasilitas kesehatan berkualitas tinggi dan berstandar internasional.

Novel Arsyad menegaskan bahwa PTPP akan terus berinovasi dalam menciptakan proyek-proyek berkualitas, mempertahankan standar keselamatan, dan membidik proyek-proyek pembangunan fasilitas kesehatan yang menjadi prioritas pemerintah. “Kesuksesan proyek-proyek rumah sakit yang telah diresmikan menjadi motivasi kami untuk terus berinovasi,” tambahnya.

Inbreng Saham PT Air Batam Hulu dan PT Air Batam Hilir

Selain proyek rumah sakit, PTPP juga melakukan aksi korporasi dengan mengalihkan (inbreng) sebanyak 40% saham di PT Air Batam Hulu (ABHU) dan PT Air Batam Hilir (ABHI) kepada anak usahanya, PT PP Infrastruktur (PPIN). Langkah ini dilakukan untuk mengelola portofolio investasi di sektor infrastruktur. “Transaksi ini merupakan upaya klasterisasi portofolio perseroan, mengingat PPIN dibentuk untuk menjalankan investasi di bidang infrastruktur,” ujar Direktur Keuangan PTPP, Agus Purbianto.

 

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: Inbreng SahamPembangunan Fasilitas KesehatanProyek Rumah SakitPT PP InfrastrukturPTPPRS Hasan SadikinRS Kanker DharmaisRS UPT Vertikal Makassar
Previous Post

OJK Pantau Penurunan Kelas Menengah, Desak Penguatan Penilaian Kelayakan Kredit

Next Post

Sritex (SRIL) Berjuang Keluar dari Krisis Utang, Restrukturisasi MTN Diajukan

Next Post
Sritex (SRIL) Berjuang Keluar dari Krisis Utang, Restrukturisasi MTN Diajukan

Sritex (SRIL) Berjuang Keluar dari Krisis Utang, Restrukturisasi MTN Diajukan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor