Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Harga Minyak Mentah Naik Berkat Kekhawatiran Pasokan dan Pengurangan Produksi

by Tim Redaksi
18, August, 2023
in Ekonomi
0
Harga Minyak Mentah Naik Berkat Kekhawatiran Pasokan dan Pengurangan Produksi
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Harga minyak mentah kembali mengalami kenaikan pada awal perdagangan Selasa (8/8/2023) setelah mengalami penurunan sebesar 1% pada sesi sebelumnya. Harga minyak mentah WTI dibuka dengan kenaikan sebesar 0,72%, mencapai US$82,53 per barel, sementara harga minyak mentah Brent juga membuka perdagangan dengan kenaikan sebesar 0,53% di level US$85,79 per barel. Pada perdagangan Senin (7/8/2023), minyak WTI ditutup dengan pelemahan sebesar 1,06%, berada pada posisi US$81,94 per barel, sementara minyak Brent juga mengalami penurunan sebesar 1,04% ke level US$85,34 per barel.

Sentimen kenaikan harga minyak mentah pada awal perdagangan ini dipicu oleh kekhawatiran atas pasokan minyak yang muncul akibat tindakan pengurangan produksi yang dilakukan oleh Arab Saudi dan Rusia.

Penurunan harga minyak pada perdagangan sebelumnya sejalan dengan antisipasi permintaan yang lebih rendah dari dua ekonomi utama dunia, China dan Amerika Serikat.

Tina Teng, seorang analis dari CMC Markets, menyatakan, “Reli harga minyak mentah ini hanya mengambil napas sejenak, mendekati level resistensi teknikal, namun tindakan pengurangan produksi yang dilakukan oleh Arab Saudi dan Rusia tetap menjadi faktor yang mendukung kenaikan harga minyak.”

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Arab Saudi, salah satu eksportir utama minyak dunia, telah mengumumkan bahwa mereka akan memperpanjang pengurangan produksi minyak secara sukarela sebanyak satu juta barel per hari selama satu bulan lagi, termasuk pada bulan September. Selain itu, kemungkinan pemotongan produksi akan diperpanjang setelah bulan September atau bahkan dilakukan pemotongan yang lebih dalam.

Track all markets on TradingView

Rusia juga telah mengumumkan rencana untuk mengurangi ekspor minyak sebanyak 300.000 barel per hari pada bulan September.

Vivek Dhar, seorang ahli strategi komoditas pertambangan dan energi di Commonwealth Bank of Australia, menyatakan, “Tidak mengherankan melihat Arab Saudi menjalankan komitmennya untuk mengurangi produksi, mengingat peran utama mereka dalam OPEC+. Keputusan Arab Saudi untuk memperpanjang pemotongan produksi hingga September, meskipun harga Brent sudah melampaui US$80 per barel, menunjukkan bahwa mereka mungkin membidik harga yang lebih tinggi dari US$80 per barel.”

Meskipun panel menteri OPEC+ yang bertemu pada hari Jumat lalu tidak membuat perubahan dalam kebijakan produksi minyak grup, keputusan Arab Saudi untuk memperpanjang pemotongan produksi sukarela hingga bulan September telah menggerakkan reli harga minyak.

Pada pertemuan kebijakan terakhirnya di bulan Juni, OPEC+ telah menyepakati batas pasokan hingga tahun 2024. Kesepakatan ini mempertahankan pemotongan produksi minyak sebesar 3,66 juta barel per hari untuk tahun 2023, dan akan memperpanjang serta memperdalam pemotongan mulai Januari 2024 dengan tambahan 1,4 juta barel per hari.

Disclamer : keputusan pembelian /penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: BERITA INVESTORHarga Minyak Mentah NaikHarga Minyak WTI hari ini
Previous Post

Harga Emas Berpotensi Menurun Dekat Pengumuman Data Inflasi AS

Next Post

Perusahaan Teknologi CYBR Resmi IPO Langsung ARA 35%

Next Post
Perusahaan Teknologi CYBR Resmi IPO Langsung ARA 35%

Perusahaan Teknologi CYBR Resmi IPO Langsung ARA 35%

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor