Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipercepat, Petani Hanya Perlu KTP dan Kartu Tani

by Tim Redaksi
14, November, 2024
in Ekonomi
0
Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipercepat, Petani Hanya Perlu KTP dan Kartu Tani
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Pemerintah Indonesia mengambil langkah besar untuk memperkuat ketahanan pangan nasional dengan menyederhanakan birokrasi dalam distribusi pupuk bersubsidi. Mulai Januari 2025, distribusi ini hanya akan melibatkan Kementerian Pertanian (Kementan) dan PT Pupuk Indonesia (Persero). Langkah ini diharapkan dapat mempercepat proses penyaluran pupuk kepada petani dan meningkatkan produktivitas hasil pertanian mereka.

Fokus pada Swasembada Pangan Tahun 2028-2029

Menurut Menteri Pertanian Prabowo Subianto, kebijakan ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk mencapai swasembada pangan pada 2028-2029. Dengan memangkas jalur distribusi, pemerintah berharap dapat mengurangi risiko penyaluran yang lambat atau tidak tepat sasaran, terutama pada komoditas strategis seperti beras.

“Perampingan ini adalah langkah konkret yang diperlukan untuk mendukung ketahanan pangan kita,” ujar Prabowo.

Akses Pupuk Hanya untuk Petani Terdaftar dengan KTP dan Kartu Tani

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Distribusi pupuk bersubsidi kini hanya diperuntukkan bagi petani yang terdaftar dan memiliki KTP serta Kartu Tani. Berdasarkan data Kementerian Pertanian, jumlah penerima pupuk bersubsidi telah meningkat dari 10,78 juta petani pada 2019 menjadi 16 juta pada 2022. Pemerintah berencana meningkatkan jumlah pupuk bersubsidi yang didistribusikan menjadi 9,5 juta ton pada 2024 guna mendukung target produksi pangan nasional.

Modernisasi Pertanian dan Minat Generasi Muda

Selain mempercepat distribusi pupuk, pemerintah juga menggalakkan program modernisasi pertanian untuk menarik minat generasi muda. Kementerian Pertanian bahkan menggandeng tokoh inspiratif seperti Raffi Ahmad untuk mempromosikan sektor pertanian kepada kaum muda, yang diharapkan dapat menambah jumlah tenaga kerja di sektor ini.

Menuju Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Petani

Dengan kebijakan ini, diharapkan efisiensi distribusi pupuk bersubsidi akan tercapai dan kesejahteraan petani meningkat. Pemerintah optimis bahwa langkah ini akan membuka jalan menuju ketahanan pangan jangka panjang yang berkelanjutan di Indonesia.

 

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: distribusi pupukKementerian Pertaniankesejahteraan petaniketahanan panganmodernisasi pertanianPT Pupuk Indonesiapupuk bersubsidiswasembada pangan
Previous Post

Minyak Naik Tipis, OPEC Pangkas Proyeksi Permintaan

Next Post

ADRO, INDY, BYAN Teruskan Pembayaran Royalti Meski Pendapatan Menurun

Next Post
Harga Batu Bara Masih Optimistis di Awal Tahun 2024

ADRO, INDY, BYAN Teruskan Pembayaran Royalti Meski Pendapatan Menurun

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor