Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Harga Minyak Kelapa Sawit Terus Naik 1,4% di Bursa Malaysia

by Tim Redaksi
11, July, 2023
in Ekonomi
0
Harga Minyak Kelapa Sawit Terus Naik 1,4% di Bursa Malaysia
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Harga minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) di Bursa Malaysia Exchange kembali mengalami kenaikan pada sesi awal perdagangan Selasa. Menurut Refinitiv, harga CPO naik 1,48% ke posisi MYR 3.978 per ton pada pukul 08:00 WIB, sehingga mencapai level 3.900.

Pada perdagangan awal pekan Senin, harga CPO juga mengalami lonjakan sebesar 2,24% ke posisi MYR 3.920 per ton. Dalam basis bulanan, harga CPO telah naik sebesar 3,46%, sementara koreksi secara tahunan terpangkas menjadi 6,09%.

Peningkatan harga CPO didorong oleh lonjakan ekspor pada bulan Juli dan pertumbuhan persediaan yang lebih lambat pada bulan Juni. Menurut Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOB), persediaan minyak sawit Malaysia pada akhir Juni mengalami kenaikan sebesar 1,9% menjadi 1,72 juta metrik ton, yang lebih rendah dari perkiraan industri. Sementara itu, produksi minyak sawit mentah turun 4,6% menjadi 1,45 juta ton, namun ekspor melampaui perkiraan dengan kenaikan sebesar 8,6% menjadi 1,17 juta ton.

[tv-chart symbol=”CPO1!” width=”420″ height=”240″ language=”en” interval=”D” timezone=”Asia/Bangkok” theme=”White” style=”2″ toolbar_bg=”#f1f3f6″ enable_publishing=”” hide_top_toolbar=”” withdateranges=”” hide_side_toolbar=”” allow_symbol_change=”” save_image=”” details=”” hotlist=”” calendar=”” stocktwits=”” headlines=”” hideideas=”” hideideasbutton=”” referral_id=””]

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Data dari cargo surveyor Amspec Agri dan Intertek Testing Services juga menunjukkan bahwa ekspor dari Malaysia selama periode 1-10 Juli mengalami peningkatan antara 18,7% hingga 26,1%.

“Pemulihan permintaan didukung oleh penurunan harga minyak kelapa sawit yang lebih besar dibandingkan minyak nabati lainnya, pelemahan nilai tukar ringgit, dan penurunan persediaan di tujuan ekspor,” kata Riset Pertanian Refinitiv dalam catatannya.

Dalam hal harga minyak nabati lainnya, kontrak soyoil teraktif di Dalian turun 0,1%, sementara kontrak minyak kelapa sawit naik 0,4%. Harga soyoil di Chicago Board of Trade naik 2,7%.

Minyak kelapa sawit dipengaruhi oleh pergerakan harga minyak nabati terkait karena bersaing dalam pasar minyak nabati global.

Disclamer : keputusan pembelian /penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: BEIBURSACPOIDXIHSGMalaysiaOJKSawit
Previous Post

IHSG Berpotensi Koreksi, Cek Rekomendasi Sahamnya!

Next Post

Perkembangan IPO PHE Pertamina Hulu Energi dan Underwriter

Next Post
Perkembangan IPO PHE Pertamina Hulu Energi dan Underwriter

Perkembangan IPO PHE Pertamina Hulu Energi dan Underwriter

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor