BeritaInvestor.id – PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) berhasil menurunkan utang sebesar Rp4,4 triliun selama tahun 2024. Dari total penurunan tersebut, Rp3,29 triliun berasal dari pembiayaan usaha, sementara sisanya sebesar Rp1,18 triliun dipotong dari obligasi/sukuk yang dimiliki perusahaan. Inisiatif ini menjadi bagian dari komitmen WIKA untuk memperkuat kondisi keuangan dan menjaga kepercayaan pemegang saham serta stakeholder.
Komitmen Penyehatan Keuangan
“Langkah ini menunjukkan komitmen kami terus mengoptimalkan penyehatan keuangan,” ujar Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito. Pernyataan tersebut disampaikan saat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024 yang digelar di Jakarta Timur pada Jumat, 25 April 2025. Selain membahas restrukturisasi utang, RUPST juga menyetujui laporan keuangan konsolidasi dan audit untuk tahun buku 2025.
Audit & Persetujuan Rapat Saham
Pemegang saham memberikan persetujuan penuh (volledig acquit et de charge) terhadap performa direksi dan dewan komisaris selama tahun buku 2024. Mereka juga menyetujui pengangkatan auditor independen untuk memeriksa laporan keuangan WIKA serta program pendanaan Usaha Mikro (UMM).
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.