BeritaInvestor.id – PT Bank UOB Indonesia (UOB Indonesia) telah berhasil melaksanakan penambahan modal melalui rights issue sebanyak 1.040.946.745 saham. Dengan harga pelaksanaan Rp 1.441 per saham, bank telah memperoleh tambahan modal sebesar sekitar Rp 1,5 triliun.
Dana rights issue ini akan digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk investasi, ekspansi bisnis, dan peningkatan layanan nasabah.
“Dana rights issue ini akan kami gunakan untuk berbagai program ke depannya, termasuk investasi, ekspansi bisnis, dan peningkatan layanan nasabah,” ujar Head Of Strategic Communications and Brand at UOB Indonesia Maya Rizano di UOB Plaza, Rabu (6/12/2023).
Aksi korporasi ini telah disetujui pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis, 26 Oktober 2023 lalu. Keputusan rapat telah dinyatakan melalui Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bank UOB Indonesia No. 38 Tanggal 20 November 2023.
Penambahan modal ini juga dilakukan seiring dengan selesainya akuisisi dan integrasi penuh aset dan liabilitas bisnis perbankan konsumer Citibank Indonesia ke dalam UOB Indonesia pada bulan lalu.
“Akuisisi ini menunjukkan hasil yang menjanjikan dan memperkuat posisi kami sebagai bank terkemuka di kawasan. Indonesia merupakan pasar dengan salah satu potensi pertumbuhan terbesar di ASEAN,” ujar Wee Ee Cheong, Deputy Chairman and Chief Executive Officer UOB dalam keterangan resminya, Rabu (6/12/2023).
Sementara itu Presiden Direktur UOB Indonesia Hendra Gunawan mengatakan portofolio Citigroup akan menambah dalam dan keluasan basis nasabah, ragam produk, penawaran solusi dan ekosistem mitra pihaknya.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor