BeritaInvestor.id – Proses peralihan kepemimpinan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Presiden terpilih Prabowo Subianto diproyeksikan berlangsung lancar. Hal ini memberikan dorongan optimisme besar di kalangan dunia usaha dan investor. Kerja sama yang erat antara Jokowi dan Prabowo selama masa transisi ini disambut baik oleh pelaku ekonomi, yang mengharapkan pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat di tengah tantangan global.
Dalam pertemuan di Istana Negara, Jokowi menekankan pentingnya proses transisi yang mulus untuk memastikan keberlanjutan kebijakan-kebijakan yang ada. “Komitmen ini akan memberikan kepastian bagi pelaku usaha untuk mengambil keputusan investasi yang lebih baik,” kata Jokowi. Pernyataan ini disambut positif oleh Prabowo, yang menegaskan bahwa stabilitas politik akan menjadi kunci dalam menarik lebih banyak investasi asing ke Indonesia.
Tantangan Ekonomi dan Harapan pada Hilirisasi
Meskipun transisi politik berjalan lancar, ekonomi Indonesia masih menghadapi tantangan berat. Pertumbuhan ekonomi, yang pernah mencapai titik terendah sebesar -5,32% pada puncak pandemi tahun 2020, masih meninggalkan dampak yang dirasakan di sektor lapangan kerja dan daya beli masyarakat. Namun demikian, program hilirisasi yang dicanangkan oleh pemerintahan Jokowi mulai menunjukkan hasil, dengan investasi di tahun 2023 mencapai Rp1.418,9 triliun.
Presiden terpilih Prabowo Subianto berkomitmen untuk melanjutkan kebijakan Jokowi, terutama terkait swasembada energi dan pangan, hilirisasi, serta pengurangan kemiskinan. Prabowo juga melihat potensi besar dari sumber daya alam Indonesia untuk meningkatkan nilai tambah melalui hilirisasi di dalam negeri.
Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga Apindo, Sarman Simanjorang, menyatakan bahwa fokus pemerintah pada hilirisasi akan mempercepat pemulihan ekonomi. “Fokus pada hilirisasi akan membuka banyak lapangan pekerjaan baru, mengurangi ketergantungan pada ekspor bahan mentah, dan meningkatkan kepercayaan investor,” ujar Sarman.
Dunia Usaha Sambut Baik Stabilitas Politik
Dunia usaha optimis bahwa kerja sama erat antara Prabowo dan Jokowi akan menciptakan stabilitas yang dibutuhkan oleh bisnis untuk berkembang. Dalam diskusi forum bisnis, pelaku usaha menyatakan bahwa kebijakan Prabowo yang berfokus pada pemulihan ekonomi pasca-pandemi sangat tepat untuk menjawab tantangan global saat ini.
“Langkah awal ini sangat penting. Dunia usaha membutuhkan kebijakan yang pro-bisnis dan mendukung pemulihan ekonomi lebih cepat,” kata seorang pengusaha dalam acara temu bisnis di Jakarta. Dunia usaha juga berharap agar program stimulus ekonomi yang telah diluncurkan oleh Jokowi dapat diteruskan di bawah kepemimpinan Prabowo.
Peningkatan Investasi di Sektor Hilirisasi
Investasi di sektor hilirisasi terus menunjukkan pertumbuhan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Didukung oleh kebijakan pemerintah yang proaktif, sektor ini telah menarik minat investor, dengan total investasi pada tahun 2023 melonjak hampir dua kali lipat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Stabilitas politik dan ekonomi yang diprediksi akan terus terjaga dengan adanya transisi pemerintahan yang lancar membuat para pelaku usaha dan investor semakin yakin bahwa Indonesia akan tetap menjadi destinasi investasi yang menjanjikan. Prabowo menegaskan bahwa dirinya akan memastikan kelanjutan reformasi yang sudah dimulai untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
