Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

TOBA Hentikan Operasional Tiga Tambang Batu Bara untuk Capai Netralitas Karbon

by Tim Redaksi
15, November, 2024
in Emiten
0
TOBA Hentikan Operasional Tiga Tambang Batu Bara untuk Capai Netralitas Karbon
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) mengumumkan bahwa operasional tiga tambang batu bara mereka akan berakhir pada 2027. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen perseroan untuk mencapai netralitas karbon pada tahun 2030, melalui inisiatif strategis “TBS 2030.”

Direktur TOBA, Juli, menyatakan bahwa keputusan ini diambil karena cadangan batu bara di ketiga tambang tersebut sudah habis, meski izin eksplorasi masih berlaku. “Kami tidak berencana melanjutkan operasi demi menekan emisi karbon,” ungkapnya.

Tiga Tambang yang Akan Ditutup

Juli menjelaskan bahwa tiga tambang yang akan berakhir operasionalnya adalah PT Adimitra Baratama Nusantara (ABN), PT Indomining (IM), dan PT Trisensa Mineral Utama (TMU).

“Masing-masing tambang akan berhenti pada waktu yang berbeda. ABN akan berakhir pada 2025, sementara Trisensa dan TMU sekitar tahun 2026-2027,” paparnya saat konferensi pers RUPSLB TOBA di Jakarta, Kamis (14/11/2024).

Dampak Penutupan Tambang Terhadap Pendapatan TOBA

Baca:

Direktur Operasi WEGE Dwi Purnomo Mundur: RUPS Akan Finalisasi

SMMA Laba Bersih Melejit 284% Meski Pendapatan Turun di Kuartal I 2025

Juli mengakui bahwa penutupan tambang ini akan mempengaruhi pendapatan perusahaan. Namun, TOBA telah merancang strategi untuk menjaga stabilitas EBITDA setelah masa tambang berakhir.

“Kami berencana melakukan ekspansi baik secara organik maupun anorganik. Kami bisa membangun bisnis baru yang ramah lingkungan atau mempertimbangkan akuisisi bisnis yang relevan,” jelasnya.

Akuisisi Sembcorp dan Pengembangan Energi Terbarukan

TOBA juga sedang melakukan akuisisi seluruh saham Sembcorp Industries di anak usahanya, Sembcorp Environment Pte. Ltd., yang berbasis di Singapura. Langkah ini bertujuan untuk memperkuat portofolio bisnis energi terbarukan TOBA.

Selain itu, TOBA telah menyiapkan dana segar hasil divestasi dari dua Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Sulawesi Utara senilai US$144,8 juta (sekitar Rp2,28 triliun). Dana ini akan digunakan untuk mengembangkan bisnis energi terbarukan, sejalan dengan tujuan perusahaan dalam menurunkan jejak karbon.

 

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: Energi terbarukaninisiatif TBS 2030netralitas karbonPT TBS Energi UtamaTambang Batu baraToba
Previous Post

Penipuan Polis Lindberg: Greg Lindberg Gelapkan Dana Rp 31 Triliun

Next Post

HUMI Akuisisi Kapal Baru Senilai Rp65,53 Miliar

Next Post
Saham HUMI Disuspensi BEI, Ada Apa dengan Perusahaan Tommy Soeharto Ini?

HUMI Akuisisi Kapal Baru Senilai Rp65,53 Miliar

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor