Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Tentakel Anthoni Salim di Bisnis Infrastruktur: Dua Delisting dalam Setahun

by Tim Redaksi
9, November, 2023
in Emiten
0
Tentakel Anthoni Salim di Bisnis Infrastruktur: Dua Delisting dalam Setahun
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Anthoni Salim, pemilik sejumlah perusahaan infrastruktur, telah mengambil langkah dengan melakukan delisting sukarela dari berbagai bursa efek. Setelah menghapus pencatatan sahamnya dari Bursa Efek Singapura dan Bursa Efek Filipina, giliran Bursa Efek Indonesia (BEI) yang menyusul dengan rencana go private untuk PT Nusantara Infrastructure Tbk (META).

Rencana delisting META diumumkan pada 7 November 2023, dan BEI telah menghentikan perdagangan saham META sejak sesi pertama 8 November 2023. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) akan dilaksanakan pada 19 Desember 2023 untuk memuluskan rencana delisting, meski belum ada penjelasan resmi terkait alasan di balik keputusan ini.

Data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 6 November 2023 mencatat bahwa PT Metro Pacific Tollways Indonesia dan PT Indonesia Infrastructure Finance memiliki porsi saham yang signifikan dalam META. Meskipun langkah ini mengejutkan, META sejatinya mengikuti jejak induknya, PT Metro Pacific Tollways Indonesia, yang telah delisting dari Bursa Efek Filipina sejak 9 Oktober 2023.

Metro Pacific Tollways Indonesia, sebagai entitas pengendali, merupakan bagian dari Metro Pacific Investment Corporation (MPIC), konglomerasi Filipina yang berinvestasi di berbagai sektor. Pada bulan Agustus 2023, MPIC juga sukses melakukan tender offer untuk delisting sukarela dengan harga saham yang lebih tinggi dari rata-rata selama setahun.

Baca:

Direktur Operasi WEGE Dwi Purnomo Mundur: RUPS Akan Finalisasi

SMMA Laba Bersih Melejit 284% Meski Pendapatan Turun di Kuartal I 2025

Sebelumnya, Anthoni Salim telah melibatkan tentakel bisnisnya di pengelolaan air bersih. Moya Holdings Asia Limited, entitas yang dimilikinya, telah sukses delisting dari Bursa Efek Singapura pada 4 Januari 2023. Alasan di balik delisting ini adalah rendahnya likuiditas perdagangan saham Moya, dan pemiliknya, Tamaris Infrastructure Pte. Ltd., yang dikendalikan oleh Anthoni Salim, menilai go private akan memberikan fleksibilitas dan kontrol yang lebih besar.

Dengan rangkaian delisting ini, Salim menunjukkan kecenderungannya untuk menjauh dari sorotan publik dan mengoptimalkan kontrol atas bisnis infrastrukturnya.

Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: Emiten DelistingMETA SahamSalim Grup
Previous Post

Perubahan Kepemilikan Saham AMAR: Tolaram Pte. Ltd. Reduksi 14,3 Juta Saham

Next Post

Penguatan Signifikan: Harga Kontrak CPO November 2023 Naik 39 Ringgit Malaysia

Next Post
Koreksi Harga CPO -1,01% di Bursa Malaysia Exchange

Penguatan Signifikan: Harga Kontrak CPO November 2023 Naik 39 Ringgit Malaysia

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor