BeritaInvestor.id – PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), yang juga dikenal sebagai Semen Indonesia Group (SIG), saat ini menguasai 80% pasokan semen untuk proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di mana permintaan semen terus meningkat. Sejak Agustus 2023, permintaan semen untuk proyek IKN telah mencapai 50 ribu ton per bulan, lebih dari dua kali lipat dari jumlahnya pada semester I-2023 sebesar 20 ribu ton per bulan.
Menurut analis Indo Premier Sekuritas, Jovent Muliadi dan Ryan Dimitry, pertumbuhan permintaan semen ini membuat penjualan Semen Indonesia di pasar domestik meningkat sebesar 1% pada akhir September 2023 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Sehingga secara total, perusahaan ini mencatatkan penjualan semen sebanyak 23,44 juta ton selama sembilan bulan pertama tahun 2023, naik dari 23,26 juta ton pada periode yang sama tahun 2022.
Pencapaian ini lebih baik dibandingkan dengan industri semen nasional, yang mengalami penurunan sebesar 1% selama Januari-September 2023, dengan total penjualan 46,42 juta ton, turun dari 46,69 juta ton sebelumnya.
Pada bulan September 2023, penjualan semen SMGR di dalam negeri naik hingga 7% menjadi 3,19 juta ton dibandingkan dengan jumlah penjualan pada bulan yang sama tahun sebelumnya sebesar 2,98 juta ton. Dibandingkan dengan Agustus 2023, yang mencapai 3,07 juta ton, penjualan meningkat sebesar 4%.
Namun, penjualan ekspor semen SMGR pada bulan September 2023 mengalami penurunan sebesar 10% menjadi 393 ribu ton dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Penurunan ini disebabkan oleh keterlambatan pengangkutan kapal, dan di bulan Agustus 2023, penjualan ekspor anjlok 43%. Diperkirakan kondisi ini telah normal kembali pada bulan Oktober.
Indo Premier Sekuritas merekomendasikan untuk memegang saham Semen Indonesia dengan target harga Rp 8.800, berpotensi memberikan keuntungan hingga 37,5% dari harga saham pada penutupan minggu sebelumnya di posisi Rp 6.400.
Selain di pasar domestik, Semen Indonesia juga mendukung berbagai Proyek Strategis Nasional (PSN) seperti LRT Jabodebek dan LRT Kelapa Gading, yang bertujuan untuk meningkatkan konektivitas dan mobilitas masyarakat. Produk beton performa tinggi yang disuplai oleh Semen Indonesia digunakan pada proyek LRT untuk memastikan struktur konstruksi yang kokoh dan tahan lama. Demikian pula, Semen Indonesia memasok agregat kasar untuk proyek tersebut, yang memenuhi standar ASTM dan memberikan keunggulan dalam berbagai aspek teknis.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor