BeritaInvestor.id – Wakil Presiden Malawi, Saulos Chilima, tewas dalam kecelakaan pesawat, ungkap Presiden Lazarus Chakwera pada Selasa. Pesawat militer yang membawa Chilima (51) dan sembilan penumpang lainnya ditemukan hancur di hutan yang diselimuti kabut setelah dinyatakan hilang pada Senin.
Detail Kecelakaan
Pesawat yang membawa Chilima gagal mendarat di kota utara Mzuzu akibat cuaca buruk dan diminta kembali ke ibu kota, Lilongwe. “Tim pencarian dan penyelamatan telah menemukan pesawat itu… hancur total tanpa ada yang selamat,” kata Presiden Chakwera dalam pidatonya yang dilansir AFP. “Kata-kata tidak dapat menggambarkan betapa memilukannya hal ini,” sambungnya, menyebut kecelakaan tersebut sebagai “tragedi yang mengerikan.”
Tim penyelamat telah menyisir hutan di selatan Mzuzu setelah menemukan menara terakhir yang menjadi tujuan transmisi sebelum pesawat menghilang. Panglima Angkatan Darat Jenderal Paul Valentino Phiri menyatakan bahwa negara-negara tetangga Malawi turut membantu pencarian dengan dukungan helikopter dan drone.
Kronologi Kejadian
Kelompok tersebut berangkat sekitar pukul 9:00 pagi dari Lilongwe pada hari Senin untuk menghadiri pemakaman mantan menteri kabinet sekitar 370 kilometer di Mzuzu. Mantan ibu negara Malawi, Shanil Dzimbiri, juga ikut serta dalam penerbangan tersebut.
Presiden Chakwera mengungkapkan bahwa dia sebelumnya pernah terbang dengan pesawat yang sama untuk perjalanan serupa. “Namun, terlepas dari rekam jejak pesawat tersebut dan pengalaman para awaknya, ada sesuatu yang tidak beres dalam penerbangan kembali ke Lilongwe,” katanya.
Sosok Saulos Chilima
Chilima, yang pertama kali terpilih sebagai wakil presiden pada tahun 2014, dikenal dan dicintai oleh masyarakat Malawi, terutama di kalangan anak muda. “Saya sangat terkejut dan berduka. Saulos seperti anak saya,” kata mantan presiden Joyce Banda kepada AFP.
Chilima merupakan sosok yang ahli di bidang perdagangan dan industri, dengan keyakinan kuat bahwa sektor swasta adalah mesin pertumbuhan ekonomi. Pada pemilu 2019, Chakwera mencalonkan diri sebagai calon presiden dari Partai Kongres Malawi, dan Chilima sebagai calon wakil presiden dari Gerakan Transformasi Bersatu. Meskipun kalah, mereka memenangkan pemilu ulang pada Juni 2020 sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Kontroversi dan Skandal
Pada tahun 2022, Chilima dicopot dari jabatannya setelah ditangkap dan didakwa melakukan korupsi terkait skandal suap yang melibatkan pengusaha Inggris-Malawi. Namun, bulan lalu, pengadilan Malawi membatalkan dakwaan tersebut dan Chilima melanjutkan tugas resminya.
“Chilima adalah pria yang baik, seorang ayah dan suami yang berbakti, seorang warga negara patriotik yang mengabdi pada negaranya dengan terhormat dan seorang wakil presiden yang tangguh,” kata Chakwera. “Saya menganggapnya sebagai salah satu kehormatan terbesar dalam hidup saya untuk memiliki dia sebagai wakil dan penasihat saya selama empat tahun terakhir.”
Ucapan Belasungkawa
Ucapan belasungkawa mengalir dari seluruh dunia. Uni Afrika, Uni Eropa, Amerika Serikat, dan negara-negara lain mengungkapkan kesedihan atas berita tersebut. “Pikiran kami bersama orang-orang terkasih dari mereka yang kehilangan nyawa dan bersama rakyat Malawi pada saat yang tragis ini,” tulis Komisi Tinggi Inggris di Lilongwe.
Chakwera mengatakan militer sedang dalam proses membawa jenazah para korban ke ibu kota. Pengaturan pemakaman akan diumumkan kemudian.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
