BeritaInvestor.id – Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI) telah menunjukkan dirinya sebagai pemain terkemuka dalam industri properti. Samuel Sekuritas Indonesia menganalisa dengan Rekomendasi “Buy” dari dengan target harga (TP) sebesar Rp32.000, menggambarkan potensi pertumbuhan yang kuat bagi saham MKPI. Pada paruh pertama 2023, MKPI berhasil mempertahankan kinerja konsisten yang memberikan keyakinan bahwa perusahaan ini akan meraih hasil positif sepanjang tahun.
Perhatian juga tertuju pada masa depan MKPI, dengan proyeksi bahwa perusahaan ini akan mendapatkan dorongan signifikan dari berbagai proyek perumahan dan komersial yang akan segera selesai. Proyek-proyek menjanjikan seperti Pondok Indah Residence 2, Pondok Indah Plaza 6, Pondok Indah Lifestyle Mall & Hotel, Cluster Aurelle Residence, dan proyek perumahan di Deplu diharapkan akan memberikan kontribusi yang besar. Dalam rentang tahun 2023 hingga 2025, pertumbuhan pendapatan MKPI diperkirakan akan mencapai Compound Annual Growth Rate (CAGR) sebesar 13,2%. Laba bersih juga diantisipasi akan tumbuh sebesar 11% pada tahun 2024 dan 18% pada tahun 2025.
MKPI diidentifikasi sebagai pelaku utama yang berpotensi mendapatkan manfaat dari peningkatan lalu lintas pejalan kaki. Dengan fokus yang tajam pada pendapatan berulang yang menyumbang hingga 80% dari total pendapatan perusahaan, potensi pertumbuhan menjadi lebih terjamin. Proyeksi juga menunjukkan bahwa pendapatan berulang akan tetap tumbuh, meskipun dengan laju pertumbuhan yang lebih moderat. Di sisi lain, penjualan hasil pengembangan proyek diharapkan akan melonjak pada tahun 2024 (+48%) dan 2025 (+96%), terutama berkat proyek Pondok Indah Residence dan Townhouse.
Peran empat proyek utama pada tahun 2025, termasuk Pondok Indah Residence 2, Pondok Indah Plaza 6, Pondok Indah Lifestyle Mall & Hotel, dan ruang kantor bertingkat rendah, diantisipasi akan memberikan kontribusi yang besar bagi pertumbuhan MKPI. Keberhasilan proyek-proyek ini akan menjadi kunci dalam mendorong pendapatan MKPI di tahun tersebut.
Diferensiasi MKPI dari pesaingnya terletak pada keuangan yang stabil dan posisi kas yang kuat. Dana yang cukup memberikan fleksibilitas kepada MKPI dalam mendanai proyek masa depan tanpa harus bergantung terlalu banyak pada pinjaman bank. Selain itu, Return on Equity (ROE) yang tinggi, mencapai 12% pada tahun 2024, menjadikan MKPI unggul dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya yang hanya mencapai rata-rata 9%.
Dengan pertimbangan diskon sebesar 50% terhadap Net Asset Value (RNAV). Meskipun demikian, risiko terkait permintaan properti yang melambat dan perubahan regulasi di industri perlu diawasi dengan cermat. Dengan dasar yang kuat dan prospek pertumbuhan yang menjanjikan, MKPI memiliki pandangan masa depan yang cerah.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
