BeritaInvestor.id – Saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) mencetak rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) pada perdagangan Senin (18/7/2023). Saham TPIA, yang merupakan entitas usaha PT Barito Pacific Tbk (BRPT), sempat menyentuh Rp5.400/saham pada pukul 10.20 WIB.
Level itu bukan hanya level tertinggi saham TPIA sejak pagi ini, tapi juga sepanjang sejarah. Adapun level terendah saham TPIA sejak pagi ini ada di level Rp4.990/saham.
Saham TPIA sudah dibuka menguat ke level Rp4.950/saham pada pembukaan pagi ini.
Nilai transaksi mencapai Rp242,26 miliar dengan volume transaksi saham TPIA sebesar 47,21 juta saham. Frekuensi yang terjadi sebesar 12.924 kali.
Kenaikan harga saham TPIA ini dipicu oleh optimisme investor terhadap prospek bisnis perseroan. Hal ini didukung oleh beberapa faktor, antara lain:
- Permintaan produk petrokimia yang terus meningkat, terutama dari sektor manufaktur
- Peningkatan harga minyak mentah yang berdampak positif terhadap margin keuntungan TPIA
- Kinerja TPIA yang konsisten mencetak laba bersih positif
Analis PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Christine Natasya, mengatakan, TPIA merupakan salah satu emiten petrokimia dengan prospek yang cerah. Hal ini didukung oleh posisi TPIA sebagai pemain utama di pasar petrokimia domestik dan regional.
“TPIA memiliki kapasitas produksi yang besar dan efisien. Selain itu, perseroan juga memiliki jaringan distribusi yang luas di dalam dan luar negeri,” kata Christine dalam risetnya, Senin (18/7/2023).
Christine merekomendasikan beli saham TPIA dengan target harga Rp5.700/saham.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor