BeritaInvestor.id – Saham PT ICTSI Jasa Prima Tbk (KARW) kembali ditutup melonjak 9,91% dan mencapai batas auto rejection atas (ARA) di level Rp 122 pada perdagangan kemarin Saham ini telah ARA sejak 2 Februari dan telah melesat 144% sejak 19 Januari.
Kenaikan ini terjadi di tengah pengumuman perubahan pengendalian perseroan. 80,19% saham KARW telah dialihkan dari ICTSI Far East Pte Ltd kepada PT Saranakelola Investa. PT Saranakelola Investa terafiliasi dengan PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) dan PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) yang merupakan bagian dari Grup Saratoga.
Di sisi lain, Meratus Line, perusahaan pelayaran dan logistik terkemuka di Indonesia, mengumumkan akuisisi strategis terhadap KARW. Akuisisi ini dirancang untuk membangun konektivitas dan memperkuat posisi Meratus sebagai operator terintegrasi swasta di Indonesia.
Terkait akuisisi tersebut, BEI menanyakan apakah akan ada mandatory tender offer. KARW mengkonfirmasi bahwa terdapat kewajiban tender offer wajib yang akan dilakukan oleh PT Saranakelola Investa.
Jadwal Tender Offer:
- Tanggal pengumuman keterbukaan informasi: 14 Maret 2024
- Periode penawaran tender wajib: 15 Maret – 16 April 2024
- Tanggal terakhir pembayaran: 26 April 2024
Akuisisi KARW oleh Meratus diharapkan dapat meningkatkan sinergi dan nilai tambah bagi kedua perusahaan, serta memberikan manfaat bagi para pemegang saham dan stakeholders.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor