Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Saham Emiten Pelayaran Diuntungkan Eskalasi Konflik di Laut Merah

by Tim Redaksi
22, December, 2023
in Ekonomi
0
Saham Emiten Pelayaran Diuntungkan Eskalasi Konflik di Laut Merah
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Eskalasi konflik di Laut Merah baru-baru ini telah menyebabkan lebih dari 100 kapal kargo mengubah rute perjalanan ke Tanjung Harapan di Afrika Selatan. Perubahan rute ini berpotensi menyebabkan disrupsi perdagangan global.

Jay Maroo, analis di firma analisis pengangkutan Vortexa, mengatakan bahwa perubahan rute akibat konflik tersebut dapat menyebabkan kemacetan (bottleneck) bagi transportasi barang dari Asia menuju Eropa dan Amerika Serikat.

“Gangguan pelayaran di Laut Merah akan membuat pengiriman barang lebih lama dan mahal,” kata Maroo.

Laut Merah sendiri terhubung dengan Terusan Suez dan merupakan salah satu jalur penting dalam perdagangan global, dengan sekitar 12% pelayaran maritim dunia melalui laut tersebut.

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Beberapa perusahaan logistik global yang mengumumkan perubahan rute pelayaran antara lain Maersk dan Hapag-Llyod. Selain pelayaran logistik, perusahaan minyak dan gas global seperti British Petroleum juga memutuskan untuk menahan seluruh pelayaran melalui Laut Merah untuk sementara waktu.

Menyusul kabar ini, sejumlah emiten pelayaran kargo dan tanker di Bursa Efek Indonesia (BEI) mendapatkan sentimen positif, dengan harga saham PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) meningkat +12,8%, PT Temas Tbk (TMAS) naik +9,7%, PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) melonjak +20,4%, dan PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) menguat +17,5% sejak Rabu (20/12/2023).

Namun, Stockbit menilai bahwa kenaikan harga saham emiten-emiten pelayaran pada dua hari ini lebih didorong oleh sentimen jangka pendek. Sebab, dampak positif bagi kinerja emiten kapal kargo seperti SMDR dan TMAS masih belum akan dirasakan jika indeks BDI tidak mengalami kenaikan.

Di sisi lain, untuk emiten pelayaran tanker – seperti BULL dan HUMI – disrupsi pelayaran di Laut Merah tidak berdampak pada kinerja emiten karena mayoritas kapal tanker mereka hanya berlayar di perairan lokal.

“Namun, jika konflik di Laut Merah berlangsung dalam kurun waktu yang panjang, kondisi tersebut berpotensi meningkatkan disrupsi suplai kapal kargo, sehingga dapat mendorong kenaikan utilisasi dan tarif (freight rate) kapal kargo secara global,” sebut Stockbit.


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: Berita Saham Hari iniEmiten PelayaranLaut MerahSMDR Saham
Previous Post

Saham Asia Dibuka Menguat Dipicu Ekspektasi Pemotongan Suku Bunga The Fed

Next Post

Sugiman Halim Perkuat Posisinya di BRMS, Saham Melonjak 5,9%

Next Post
BMRS Catatkan Laba Bersih US$10,66 Juta dengan Pertumbuhan 65% di Q3-2023

Sugiman Halim Perkuat Posisinya di BRMS, Saham Melonjak 5,9%

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor