BeritaInvestor.id – Saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI melesat pada perdagangan sesi I hari ini, Jumat (5/1/2023). Saham BSI menguat 0,79% ke posisi Rp 1.910/unit.
Kenaikan saham BRIS ini turut mendorong kapitalisasi pasarnya yang kembali meningkat. Pada sesi I hari ini, kapitalisasi pasar BRIS mencapai Rp 88,11 triliun, tepat berada di posisi ke-20.
Kenaikan saham BRIS hingga kapitalisasi pasarnya yang kembali meningkat tak lepas dari kinerja fundamental BRIS yang positif. Berdasarkan laporan keuangan perseroan hingga November 2023, laba bersih bank syariah hasil merger tiga anak usaha BUMN ini tercatat sebesar Rp5,1 triliun naik 30% (year-on-year/yoy).
Pertumbuhan laba bersih tersebut sejalan dengan peningkatan pembiayaan yang disalurkan yaitu mencapai Rp 235,01 triliun, naik sekitar 14% (yoy).
BSI juga menjaga kualitas aset tetap prudent. Hal ini terbukti dengan pembiayaan bermasalah atau non-performing financing (NPF) gross yang turun menjadi 2,15% dibandingkan dengan posisi November 2022 sebesar 2,53%.
Ke depannya, dengan hampir 20 juta nasabah dan penetrasi perbankan syariah yang masih dinilai rendah saat ini, potensi pertumbuhan BRIS masih sangat menjanjikan.
Dengan faktor fundamental yang menjanjikan tersebut, 16 analis merekomendasikan “Buy” untuk saham BRIS dengan target harga BRIS berdasarkan konsensus sebesar Rp 2.110.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor