BeritaInvestor.id – CEO Danantara Rosan Roeslani mengungkapkan bahwa sebanyak **844 perusahaan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN)** telah bergabung dalam BPI Danantara. Meski jumlah resmi yang terdaftar saat ini hanya 60, Rosan menegaskan angka tersebut meliputi seluruh struktur kepemilikan BUMN, termasuk anak dan cucu perusahaan.
Pengakuan Struktur Perusahaan Kompleks
Rosan menjelaskan bahwa **844 perusahaan** tidak hanya mencakup entitas utama seperti Perum Bulog, Perhutani, atau Pegadaian, tetapi juga turunan perusahaan hingga level ‘cicit’. “Kami sedang merancang strategi konsolidasi untuk memaksimalkan aset ini sebagai kekuatan ekonomi,” kata Rosan seusai acara Town Hall Danantara Indonesia.
Rencana Konsolidasi Aset Strategis
Pemerintah berupaya menyatukan perusahaan BUMN secara bertahap, terutama yang berpengaruh besar pada perekonomian. Acara ini dihadiri Presiden Prabowo Subianto, meski sesi arahan langsung beliau bersifat internal dan tertutup.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
