BeritaInvestor.id – PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) mengumumkan rencana untuk melakukan right issue dengan mengeluarkan maksimal 10.799.541.990 saham baru atau sekitar 10,79 miliar saham. Pengeluaran saham baru ini merupakan maksimum 10 persen dari jumlah seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh oleh perseroan. Penerbitan saham baru ini akan dilakukan dengan nilai nominal Rp100 per saham.
Tujuan Right Issue
Tindakan korporasi ini dilakukan untuk memperkuat struktur permodalan MBMA dan memberikan tambahan dana guna mendukung kinerja perseroan. Dana bersih hasil right issue setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan untuk kebutuhan likuiditas umum, belanja modal, modal kerja, serta untuk pertumbuhan dan/atau pengembangan usaha perseroan, anak usaha, dan entitas asosiasi, termasuk namun tidak terbatas pada pembelian saham dan/atau aset, serta penyertaan saham pada satu atau lebih perusahaan.
Potensi Dilusi dan Hak Pemesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD)
Jika pemegang saham tidak melaksanakan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD), kepemilikan pemegang saham tersebut akan terkena dilusi maksimum sebesar 9,1 persen. Pemegang saham yang melaksanakan HMETD berhak membeli saham baru sesuai dengan rasio kepemilikan saham mereka saat ini untuk menghindari dilusi.
Ketentuan Penyertaan Saham
Dalam hal penyetoran atas saham baru dilakukan dalam bentuk lain selain uang, harus memenuhi ketentuan yang diatur dalam POJK No. 32/2015. Ini mencakup keharusan bahwa bentuk lain selain uang harus terkait langsung dengan rencana penggunaan dana, menggunakan penilai untuk menentukan nilai wajar dari bentuk lain selain uang, dan kewajaran transaksi penyetoran atas saham baru dalam bentuk selain uang.
Jika penyetoran saham baru dilakukan berupa hak tagih kepada perseroan yang dikompensasi sebagai setoran saham baru, hak tagih tersebut harus sudah tercantum dalam laporan keuangan terakhir perseroan yang telah diaudit oleh akuntan dan memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan lain yang mengatur mengenai penyetoran saham dalam bentuk lain selain uang, serta kompensasi hak tagih sebagai setoran saham baru.
Persetujuan Investor dan Jadwal Rapat
Rencana right issue ini akan digelar setelah mendapat persetujuan dari para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang akan diadakan pada 21 Juni 2024 mendatang. Pemegang saham yang berhak ikut rapat harus tercatat sebagai pemegang saham atau memiliki recording date pada 29 Mei 2024.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor