PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS), sebuah peritel yang mengkhususkan diri dalam penjualan berbagai jenis barang fashion mulai dari pakaian anak-anak hingga dewasa, menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 3%-5% pada tahun 2023.
Setyadi Surya, Sekretaris Perusahaan Ramayana Lestari, mengungkapkan bahwa target pertumbuhan 3% adalah target yang konservatif, sementara target optimis RALS berada pada level 5%. “Penjualan RALS pada tahun 2022 mencapai Rp 4,951 triliun. Oleh karena itu, target tahun ini adalah antara Rp 5,150 triliun hingga Rp 5,2 triliun,” ungkapnya dalam Public Expose pada tanggal 22 Juni.
[tv-chart symbol=”IDX:RALS” width=”420″ height=”240″ language=”en” interval=”D” timezone=”Asia/Bangkok” theme=”White” style=”1″ toolbar_bg=”#f1f3f6″ enable_publishing=”” hide_top_toolbar=”” withdateranges=”” hide_side_toolbar=”” allow_symbol_change=”” save_image=”” details=”” hotlist=”” calendar=”” stocktwits=”” headlines=”” hideideas=”” hideideasbutton=”” referral_id=””]
Setyadi menjelaskan bahwa di tahun 2023, RALS akan menghadapi beberapa tantangan, seperti kondisi perekonomian yang masih lemah, daya beli masyarakat yang terbatas, dan tingkat pengangguran yang tinggi. Selain itu, tahun tersebut juga ditandai dengan rangkaian peristiwa politik.
Oleh karena itu, RALS telah merumuskan sejumlah strategi untuk menjaga kinerjanya di tahun 2023. Beberapa strategi tersebut antara lain mempertahankan keberadaan gerai, melakukan restrukturisasi penggunaan ruang, dan melakukan peremajaan produk yang ditawarkan. Selain itu, perusahaan juga akan melakukan peremajaan gerai dan mengendalikan biaya secara ketat.
Dalam menghadapi situasi yang penuh tantangan ini, RALS tetap berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada pelanggan dan beradaptasi dengan perubahan pasar. Dengan strategi yang matang dan pengelolaan yang efektif, RALS optimis dapat mencapai target pertumbuhan pendapatan yang telah ditetapkan.