BeritaInvestor.id – Presiden Prabowo Subianto akan hadir dalam Town Hall Meeting Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Senin sore (28/4/2025) di Jakarta Convention Center. Acara ini bertujuan memperkuat sinergi antara Daya Anagata Nusantara dengan BUMN untuk menguatkan ekosistem investasi nasional.
Penguatan Ekosistem Investasi Nasional
Deputi Sekretariat Presiden Yusuf Permana menyebut, pertemuan hari ini akan dimulai pukul 15.00 WIB. Prabowo dijadwalkan memberikan arahan dalam forum yang menyoroti kolaborasi strategis antara Daya Anagata Nusantara dengan lebih dari 40 BUMN dan subholding di Indonesia. Tujuannya: membangun ekosistem investasi yang tangguh untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
Danantara Jadi Penyedia Likuiditas Pasar Modal
Pada kesempatan terpisah, Chief Investment Officer BPI Pandu Sjahrir mengklaim pihaknya siap menjadi liquidity provider di pasar modal Indonesia. Ia menyebut dana dari dividen akhir April 2025 (sekitar Rp X triliun) sedang dipertimbangkan untuk dialokasikan ke instrumen saham atau obligasi.
Rencana Penempatan Dana Dividen
“Setelah dividen masuk, kami harus alokasikan dana secara optimal,” ujar Pandu. Langkah ini diharapkan bisa mendorong likuiditas pasar dan menarik lebih banyak investor institusi lokal.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
