BeritaInvestor.id – PT Paperocks Indonesia Tbk. (PPRI), perusahaan kertas dan karton, berencana melakukan penawaran perdana saham (Initial Public Offering/IPO) dengan melepas sebanyak 275.000.000 saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp 50 atau setara dengan 25,58% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Harga penawaran saham diproyeksikan berada dalam kisaran Rp 130 – Rp 150 per saham, dengan harapan dapat mengumpulkan dana segar sebesar Rp 41.250.000.000.
Selain IPO saham, PPRI juga akan menawarkan 165.000.000 waran seri I yang akan menyertai saham baru perseroan. Waran seri I akan diberikan sebagai insentif bagi pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada tanggal penjatahan. Setiap pemegang 5 saham baru PPRI berhak mendapatkan 3 waran seri I. Waran seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru Perseroan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 200.
Pelaksanaan waran seri I dapat dilakukan setelah 6 bulan atau lebih sejak efek diterbitkan sampai dengan 1 hari kerja sebelum ulang tahun pertama pencatatan waran seri I, yaitu sejak tanggal 9 Februari 2024 sampai dengan 7 Agustus 2024. Total dana dari waran seri I adalah sebanyak-banyaknya Rp 33.000.000.000.
PPRI menunjuk PT Indo Capital Sekuritas sebagai penjamin dan pelaksana emisi efek untuk memuluskan aksi korporasi ini.
Seluruh dana hasil IPO, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan digunakan oleh perseroan untuk modal kerja, termasuk membiayai persediaan seperti papercup, paperbowl, paperbag, dan paperwrap, serta biaya operasional seperti beban penjualan dan beban umum & administrasi Perseroan.
Rencananya, PPRI akan menjadwalkan IPO dengan masa penawaran awal pada 20 – 24 Juli 2023, tanggal efektif pada 31 Juli 2023, masa penawaran umum pada 2 – 4 Agustus 2023, dan tanggal penjatahan pada 4 Agustus 2023. Distribusi saham dan waran seri I secara elektronik akan dilakukan pada 7 Agustus 2023, sementara pencatatan saham dan waran seri I di Bursa Efek Indonesia (BEI) akan dilakukan pada 8 Agustus 2023.
Perdagangan waran seri I akan dimulai pada 8 Agustus 2023 dan berakhir pada 2 Agustus 2024. Pasar reguler dan negosiasi waran seri I akan dibuka pada 2 Agustus 2024, sedangkan pasar tunai pada 6 Agustus 2024. Pelaksanaan waran seri I akan dilakukan mulai 9 Februari 2024 hingga 7 Agustus 2024.
Disclamer : keputusan pembelian /penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor