BeritaInvestor.id – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) telah menandatangani kesepakatan dengan Ecolab International Indonesia (Ecolab) untuk mengembangkan teknologi revolusioner pengukuran aliran fluida dua fasa, yang diberi nama Flow2Max. Kesepakatan ini diresmikan melalui penandatanganan memorandum of understanding (MoU) yang menegaskan komitmen kedua perusahaan dalam inovasi energi panas bumi atau geothermal.
Flow2Max, yang dikembangkan oleh Mohamad Husni Mubarok, Manager Production and Operational Excellence PGE, merupakan teknologi pertama di dunia yang mampu mengukur aliran fluida dua fasa secara real-time dengan akurasi tinggi. Teknologi ini telah mendapatkan paten di berbagai negara, termasuk Amerika Serikat dan Indonesia. Melalui kerja sama ini, PGE dan Ecolab berupaya meningkatkan kinerja dan aplikasi teknologi Flow2Max, khususnya dalam pemanfaatan energi panas bumi dan berbagai sektor industri lainnya.
Komitmen PGE terhadap Energi Bersih
Direktur Utama PGEO, Julfi Hadi, menegaskan bahwa kolaborasi dengan Ecolab menunjukkan komitmen kuat PGE untuk menghadirkan solusi inovatif dalam energi bersih. “Ini bukan sekadar berbicara tentang teknologi, tetapi bukti bahwa kami benar-benar bergerak ke arah yang tepat,” ujar Julfi Hadi dalam pernyataan resminya, Senin (19/8/2024).
Penandatanganan perjanjian lisensi teknologi Flow2Max dijadwalkan berlangsung pada acara bergengsi Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) yang akan diadakan pada 18-20 September 2024. Acara ini diharapkan menjadi momentum penting bagi PGE dan Ecolab untuk memperkenalkan teknologi Flow2Max ke pasar global.
Optimisme Ecolab terhadap Kolaborasi Ini
CEO Ecolab Inc., Christophe Beck, menyatakan optimisme tinggi terhadap kemitraan ini, yang diyakini akan menjadi momen penting bagi dunia dalam pemanfaatan energi. “Kami siap mendukung PGE dalam mencapai visi besarnya,” ungkap Christophe. Ecolab, dengan pengalaman lebih dari satu abad sebagai perusahaan global, berencana mengintegrasikan Flow2Max dengan teknologi bahan kimia, otomatisasi, dan digital untuk mencapai efisiensi lebih tinggi dalam produksi energi geothermal.
Presiden Direktur Ecolab International Indonesia, Evan Jayawiyanto, juga menyatakan bahwa kerja sama ini memiliki potensi besar untuk memperkenalkan Flow2Max ke berbagai sektor industri di seluruh dunia.
Rencana Program MESOP PGEO
Di sisi lain, PGEO juga mengumumkan rencana untuk meluncurkan Program Management and Employee Stock Option Program (MESOP) yang akan dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama mencakup 35.057.773 hak opsi dengan harga Rp 648 per saham, sementara tahap kedua meliputi 252.159.151 hak opsi dengan harga Rp 1.087 per saham. Program ini akan dimulai pada 24 Agustus 2024 dan berlangsung selama 30 hari bursa.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor