BeritaInvestor.id – PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) telah mengumumkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas pengangkatan Kreisna Dewantara Gozali sebagai Komisaris Non Independen. Persetujuan ini efektif berlaku mulai 4 November 2024, sesuai dengan keterbukaan informasi yang dirilis perusahaan pada Rabu (6/11) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Persetujuan OJK dan Pengangkatan Komisaris Baru
Penunjukan Kreisna ini merupakan hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan oleh BBYB pada 30 April 2024. Kreisna Dewantara Gozali, yang memiliki pengalaman luas di dunia bisnis, juga menjabat sebagai Presiden Direktur PT Gozco Plantations Tbk (GZCO), perusahaan yang bergerak di sektor produksi minyak sawit mentah dan inti sawit. Perusahaan ini mengoperasikan perkebunan kelapa sawit secara langsung melalui anak perusahaan, serta melalui dua anak perusahaan lainnya secara tidak langsung.
Latar Belakang dan Hubungan dengan GZCO
Sebelumnya, ayah Kreisna, Tjandra Mindharta Ghozali, juga pernah menjabat sebagai Komisaris Independen di Bank Neo Commerce sejak 1998 hingga pengunduran dirinya yang diumumkan pada April 2024. Data terkini dari RTI Business menunjukkan bahwa PT Gozco Plantations Tbk, yang berkode saham GZCO, memiliki porsi kepemilikan saham sebesar 7,21% di BBYB per November 2024. Kepemilikan ini menandakan keterkaitan erat antara kedua perusahaan, di mana GZCO memegang peranan signifikan dalam struktur pemegang saham BBYB.
Dampak Pengangkatan Bagi BBYB
Dengan langkah ini, BBYB menunjukkan upayanya dalam memperkuat struktur manajemen dengan melibatkan tokoh-tokoh yang memiliki latar belakang korporat kuat. Harapannya, hal ini dapat mendorong pertumbuhan dan stabilitas perusahaan di tengah persaingan ketat di sektor perbankan digital. Kehadiran Kreisna Dewantara Gozali di jajaran komisaris diharapkan mampu memberikan pengaruh positif terhadap strategi bisnis dan pengelolaan perseroan.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor