BeritaInvestor.id – PT Multipolar Tbk (MLPL) menunjukkan peningkatan kinerja yang signifikan pada semester pertama tahun 2024. Hingga 30 Juni 2024, perusahaan mencatat laba bersih sebesar Rp147,09 miliar, naik 33% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp110,45 miliar. Akibatnya, laba per saham dasar meningkat menjadi Rp9 dari sebelumnya Rp7.
Peningkatan Penjualan dan Laba Kotor
Pendapatan bersih MLPL pada semester I-2024 tercatat sebesar Rp5,75 triliun, naik 4% dari Rp5,52 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Beban pokok penjualan barang dan jasa juga meningkat menjadi Rp4,74 triliun, dari Rp4,60 triliun pada tahun sebelumnya. Laba kotor perusahaan mencapai Rp1 triliun, naik 9% dari Rp920,28 miliar pada semester pertama tahun lalu.
Kinerja Investasi dan Entitas Asosiasi
Pendapatan investasi perusahaan mengalami kenaikan signifikan, mencapai Rp250,45 miliar dibandingkan dengan Rp119,63 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Namun, bagian atas laba bersih entitas asosiasi turun menjadi Rp153,95 miliar dari Rp178,74 miliar.
Beban Usaha dan Keuangan
Beban usaha perusahaan berkurang menjadi Rp960,12 miliar dari Rp998,08 miliar. Penghasilan keuangan naik sedikit menjadi Rp23,90 miliar dari Rp22,17 miliar, sementara beban keuangan meningkat menjadi Rp175,91 miliar dari Rp168,84 miliar.
Laba Sebelum Pajak dan Penyesuaian Proforma
Laba sebelum pajak final dan pajak penghasilan melonjak menjadi Rp214,92 miliar dari Rp88,34 miliar. Setelah penyesuaian proforma, laba perusahaan mencapai Rp149,05 miliar, meningkat drastis dari Rp12,48 miliar. Laba periode berjalan juga meningkat tajam menjadi Rp149,05 miliar dari Rp15,13 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Kondisi Ekuitas dan Liabilitas
Total ekuitas perusahaan tercatat sebesar Rp4,42 triliun, sedikit berkurang dari akhir tahun lalu yang mencapai Rp4,69 triliun. Jumlah liabilitas juga menyusut menjadi Rp8,06 triliun dari Rp8,39 triliun pada akhir tahun sebelumnya. Total aset perusahaan menurun menjadi Rp12,49 triliun dari Rp13,08 triliun pada akhir tahun lalu.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor