BeritaInvestor.id – PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) mengumumkan hasil kinerja yang positif untuk kuartal I-2024 dengan membukukan laba bersih Rp 2,24 triliun. Angka ini menunjukkan kenaikan 4,02% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu Rp 2,16 triliun.
Penjualan Bersih dan Laba Kotor
Penjualan bersih HMSP di kuartal I-2024 mencapai Rp 29,10 triliun, meningkat 7,94% dari Rp 26,96 triliun pada kuartal I-2023.
Laba kotor tercatat sebesar Rp 4,75 triliun, sedikit lebih rendah dibandingkan Rp 4,85 triliun pada kuartal I-2023. Hal ini dikarenakan kenaikan beban pokok penjualan dari Rp 22,10 triliun menjadi Rp 24,35 triliun.
Efisiensi dan Penghasilan Keuangan
HMSP berhasil menekan beban penjualan dari Rp 1,58 triliun menjadi Rp 1,49 triliun di kuartal I-2024. Penghasilan keuangan perusahaan juga mengalami peningkatan dari Rp 148,1 miliar menjadi Rp 191,64 miliar.
Laba Sebelum Pajak Penghasilan dan Dividen
Faktor-faktor di atas mendorong kenaikan laba sebelum pajak penghasilan (EBIT) HMSP dari Rp 2,78 triliun menjadi Rp 2,86 triliun.
Dividen senilai total Rp 8,02 triliun atau setara 99,56% dari laba bersih 2023 telah disetujui untuk dibagikan kepada pemegang saham.
Dividen senilai Rp 69,3 per saham ini akan dibayarkan pada tanggal 17 Mei 2024.
Investasi Besar untuk Produk Tembakau Bebas Asap
HMSP telah menghabiskan dana sebesar US$ 300 juta untuk membangun fasilitas produksi dan meluncurkan produk tembakau bebas asap pertama di Asia Tenggara.
Fasilitas produksi di Karawang ini menjadi yang pertama bagi PMI di Asia Tenggara dan difokuskan untuk ekspor ke kawasan Asia Pasifik serta memenuhi permintaan domestik.
Kinerja Positif dan Komitmen HMSP
Kinerja positif HMSP di kuartal I-2024 menunjukkan fundamental perusahaan yang kuat dan strategi yang efektif.
Investasi besar dalam produk tembakau bebas asap menunjukkan komitmen HMSP untuk menyediakan alternatif produk tembakau yang inovatif dan bertanggung jawab.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor