Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Merger Bank MNC (BABP) dan Bank Nobu (NOBU) Molor, OJK: Tetap Jalan Tapi Kapan?

by Tim Redaksi
16, July, 2024
in Ekonomi
0
Aset  Merger Bank MNC dan Bank Nobu Diprediksi Capai Rp39,28 Triliun
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Proses merger PT Bank MNC Internasional Tbk. (BABP) dan PT Bank Nationalnobu Tbk. (NOBU) yang ditargetkan rampung pada Agustus 2023 ternyata molor. Hingga memasuki semester kedua tahun ini, aksi korporasi tersebut belum menunjukkan tanda-tanda selesai.

Meski demikian, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa merger dua bank milik Hary Tanoesoedibjo dan James Riady ini tetap akan terlaksana. Komitmen kedua pihak untuk melanjutkan proses tersebut dibuktikan dengan telah dilakukannya transaksi cross ownership antara kedua grup usaha masing-masing sebesar 10% beberapa waktu lalu.

Kendala dan Tantangan Merger

Merger dua bank dengan karakteristik bisnis dan budaya perusahaan yang berbeda memang membutuhkan kehati-hatian dan ketelitian. Hal ini dilakukan agar menghasilkan bank yang sehat dan mampu berkembang secara berkelanjutan pasca merger. Apalagi, secara individual, kedua bank saat ini masih dalam kondisi dan kinerja yang relatif baik dengan permodalan di atas ketentuan minimum.

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Peran OJK dalam Merger

OJK tidak menetapkan batas waktu yang kaku untuk penyelesaian merger ini. OJK akan terus mendiskusikan kerangka waktunya dengan manajemen dan pemegang saham pengendali (PSP) kedua bank.

Akuisisi Nobu oleh Hanwha Life

Seiring dengan proses merger, perusahaan asuransi Korea Selatan Hanwha Life Insurance sepakat untuk mengakuisisi 40% saham Bank Nobu. Langkah ini merupakan upaya Hanwha Life untuk memperluas fokusnya pada layanan asuransi ke sektor perbankan di negara-negara Asia Tenggara. Setelah pembelian selesai, Hanwha Life akan menjadi perusahaan asuransi pertama di Korea yang menjalankan bisnis perbankan di luar negeri.

 

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: AkuisisiAsuransiEkonomi IndonesiaHanwha LifeINVESTASIKinerja BankmergerMNC BankNOBUOJKPerbankan
Previous Post

LPGI Bakal Stock Split 1:10, Harga Saham Jadi Lebih Terjangkau!

Next Post

Utang Luar Negeri Swasta Indonesia Terkontraksi 0,4% pada Mei 2024

Next Post
Utang Luar Negeri Indonesia Februari 2024 Naik Tipis

Utang Luar Negeri Swasta Indonesia Terkontraksi 0,4% pada Mei 2024

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor