BeritaInvestor.id – Merdeka Energi Nusantara terus menunjukkan tekadnya dalam perburuan saham Merdeka Battery Materials (MBMA) dengan semangat yang semakin membara. Aksi terbaru mereka melibatkan pembelian sebanyak 97.484.277 lembar saham, atau setara dengan 97,48 juta lembar. Transaksi ini sukses terealisasi pada Jumat, 15 September 2023, dengan dukungan dari Indo Premier Sekuritas dan Ciptadana Sekuritas Asia.
Akuisisi ini semakin memperkokoh posisi Merdeka Energi dalam MBMA, membawa kepemilikan saham perusahaan yang berbasis di Treasury Tower, Lantai 67, District 8 SCBD Lot 28, Jalan Jend Sudirman Kav 52-53, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan tersebut mencapai 54,02 miliar lembar, atau setara dengan 50,03 persen. Angka ini mengalami peningkatan dari periode sebelumnya yang mencapai 53,93 miliar lembar atau 49,94 persen.
Sebelumnya, pada tanggal 12 Juni 2023, Merdeka Energi melakukan aksi besar-besaran dengan mengakuisisi 13.657.100 lembar saham MBMA. Transaksi ini juga melibatkan Indo Premier Sekuritas dan Ciptadana Sekuritas Asia. Proses akuisisi dilakukan dalam dua tahap, di mana pada 6 Juni 2023, Merdeka Energi mengakuisisi 5.500.000 saham, kemudian pada 12 Juni 2023, mereka memborong 8.157.100 lembar saham tambahan.
Per tanggal 31 Agustus 2023, pemegang saham utama MBMA termasuk Huayong International dengan kepemilikan sekitar 8,14 miliar lembar atau 7,55 persen. Winato Kartono memiliki sekitar 6,79 miliar lembar atau 6,29 persen. Merdeka Energi mendominasi dengan kepemilikan sekitar 53,93 miliar lembar atau 49,94 persen. Boy Thohir memiliki sekitar 11,96 miliar saham atau 11,08 persen. Sementara itu, masyarakat non-warkat – Scripless memiliki sekitar 17,47 miliar lembar saham atau 16,18 persen.
Merdeka Energi terus mengukuhkan posisinya di MBMA, menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan perusahaan tersebut di industri yang penting ini.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor