BeritaInvestor.id – Kinerja keuangan PT Avia Avian Tbk (AVIA), produsen cat milik pengusaha Hermanto Tanoko, menunjukkan sedikit perubahan pada tahun 2024. Laba bersih perusahaan hanya naik 1,35% menjadi Rp 1,66 triliun, dibandingkan dengan Rp 1,64 triliun pada tahun sebelumnya.
Peningkatan Penjualan dan Beban
Walaupun laba stagnan, penjualan AVIA meningkat 6,47% menjadi Rp 7,4 triliun, naik dari Rp 7,01 triliun di tahun 2023. Namun, beban pokok penjualan juga meningkat menjadi Rp 4,13 triliun dari sebelumnya Rp 3,83 triliun. Dengan ini, laba bruto AVIA tercatat Rp 3,34 triliun, naik dari Rp 3,18 triliun pada tahun lalu.
Segmentasi Penjualan
Secara rinci, segmen solusi arsitektur memberikan kontribusi sebesar Rp 5,48 triliun, sementara penjualan barang dagangan meningkat menjadi Rp 1,62 triliun dari Rp 1,39 triliun.
Keadaan Neraca Perusahaan
Dari sisi neraca, total aset AVIA tercatat sebesar Rp 11,06 triliun, sedikit menurun dari Rp 11,16 triliun tahun lalu. Liabilitas juga naik menjadi Rp 1,42 triliun, dari Rp 1,24 triliun, sementara ekuitas turun menjadi Rp 9,63 triliun dari Rp 9,92 triliun. Di sisi lain, kas dan setara kas akhir tahun mencapai Rp 2,32 triliun, naik dari Rp 1,22 triliun sebelumnya.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
