Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Laba Bersih Matahari Department Store (LPPF) Anjlok 51,1% di Tahun 2023

by Tim Redaksi
27, February, 2024
in Emiten
0
Laba Bersih Matahari Department Store (LPPF) Anjlok 51,1% di Tahun 2023
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Matahari Department Store (LPPF) mencatatkan laba bersih senilai Rp675,36 miliar pada tahun 2023, turun 51,1% dibandingkan tahun 2022 yang mencapai Rp1,383 triliun. Penurunan ini berdampak pada laba bersih per saham dasar yang turun menjadi Rp298 per lembar dari Rp582 per lembar di akhir tahun 2022.

Pendapatan bersih LPPF pada tahun 2023 mencapai Rp6,538 triliun, tumbuh 1,3% dibandingkan tahun 2022 senilai Rp6,454 triliun. Penjualan eceran meningkat 0,56% secara tahunan menjadi Rp3,729 triliun, sedangkan penjualan konsinyasi meningkat 2,4% menjadi Rp2,798 triliun.

Namun, beban pokok pendapatan mengalami kenaikan 8,3% secara tahunan menjadi Rp2,225 triliun, sehingga laba kotor tergerus 1,9% menjadi Rp4,313 triliun. Beban usaha juga meningkat 10,7% secara tahunan menjadi Rp3,109 triliun.

LPPF mengalami kerugian lainnya senilai Rp28,371 miliar pada tahun 2023, dibandingkan dengan keuntungan lainnya Rp255,59 miliar pada tahun 2022. Laba operasi turun 36,3% secara tahunan menjadi Rp1,175 triliun pada tahun 2023. Beban keuangan juga meningkat 63% secara tahunan menjadi Rp345,24 miliar.

Baca:

Direktur Operasi WEGE Dwi Purnomo Mundur: RUPS Akan Finalisasi

SMMA Laba Bersih Melejit 284% Meski Pendapatan Turun di Kuartal I 2025

Laba sebelum pajak penghasilan LPPF turun 49,2% menjadi Rp830,58 miliar. Sementara itu, jumlah kewajiban bertambah 13,1% secara tahunan menjadi Rp5,849 triliun pada tahun 2023. Di sisi lain, total ekuitas berkurang 94,8% secara tahunan tersisa Rp30,738 miliar pada tahun 2023.

Penurunan laba bersih LPPF disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Kenaikan beban pokok pendapatan
  • Peningkatan beban usaha
  • Kerugian lainnya

Penurunan laba bersih LPPF menunjukkan bahwa perusahaan sedang mengalami masa yang sulit. Hal ini perlu diwaspadai oleh para investor dan pemegang saham.


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: EMITENLPPF SahamMatahari Department Storesaham
Previous Post

Meninggalnya Lord Jacob Rothschild, Sosok Penting dalam Dunia Bisnis dan Filantropi

Next Post

Merger Gojek dan Tokopedia Berakhir, TikTok Jadi Pengendali Baru Tokopedia

Next Post
Saham GOTO Ambruk 20%, Investor Khawatir Dominasi TikTok di Tokopedia

Merger Gojek dan Tokopedia Berakhir, TikTok Jadi Pengendali Baru Tokopedia

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor