BeritaInvestor.id – PT Bank Maybank Indonesia Tbk. (BNII) dan anak perusahaannya berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 987,47 miliar pada semester I-2023, mengalami kenaikan sebesar 43,43% secara year-on-year (yoy). Pencapaian ini didukung oleh peningkatan pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) menjadi Rp 3,72 triliun, tumbuh 7,2% yoy.
Selain itu, Maybank Indonesia berhasil menurunkan beban operasional selain bunga bersih menjadi Rp 2,45 triliun sepanjang paruh pertama tahun ini, dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp 2,52 triliun. Efisiensi bank pun meningkat dengan rasio beban operasional terhadap pendapatan (BOPO) BNII turun 226 basis poin (bps) menjadi 81,45% pada paruh pertama tahun 2023.
Rasio profitabilitas bank juga menunjukkan peningkatan sepanjang enam bulan pertama tahun ini. Rasio imbal balik ekuitas (return on equity/ROE) naik 193 bps menjadi 6,86%, dan rasio imbal balik aset (return on asset/ROA) tercatat naik 40 bps menjadi 1,55%, yang dapat dikategorikan sebagai kinerja yang sehat.
[tv-chart symbol=”IDX:BNII” width=”420″ height=”240″ language=”en” interval=”D” timezone=”Asia/Bangkok” theme=”White” style=”1″ toolbar_bg=”#f1f3f6″ enable_publishing=”” hide_top_toolbar=”” withdateranges=”” hide_side_toolbar=”” allow_symbol_change=”” save_image=”” details=”” hotlist=”” calendar=”” stocktwits=”” headlines=”” hideideas=”” hideideasbutton=”” referral_id=””]
Dalam catatan keuangan, aset konsolidasi BNII turun menjadi Rp 165,77 triliun pada Juni 2023, dari Rp 167,32 triliun setahun sebelumnya. Namun, ekuitas bank mengalami kenaikan menjadi Rp 29,54 triliun dari sebelumnya sebesar Rp 29,05 triliun.
Selain itu, kualitas aset bank juga membaik, terlihat dari rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) gross yang menurun menjadi 3,3% pada semester I-2023 dari 3,52% pada tahun sebelumnya.
Dari sisi pendanaan, Maybank Indonesia berhasil menghimpun dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp 110,38 triliun pada semester I-2023. Dana murah atau current accounts savings accounts (CASA) memiliki porsi terbesar sebanyak 48,6% dengan nilai Rp 53,6 triliun.
Pada periode yang sama, Maybank menyalurkan kredit dan pembiayaan senilai Rp 109,97 triliun, mengalami kenaikan sebesar 19,94% yoy. Aset bank juga mengalami pertumbuhan sebesar 3,08% yoy menjadi Rp 165,78 triliun.
Disclamer : keputusan pembelian /penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor