BeritaInvestor.id – Per 30 September 2024, PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) berhasil membukukan laba bersih sebesar USD332,99 juta, meningkat tajam 32,93 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencatat laba sebesar USD250,5 juta. Dengan peningkatan ini, laba per saham dasar dan dilusi perusahaan naik menjadi USD0,0081, dibandingkan USD0,0061 pada tahun lalu.
Peningkatan Pendapatan Usaha
Pendapatan usaha ADMR mencapai USD841 juta, mengalami kenaikan 16,70 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar USD720,62 juta. Beban pokok pendapatan naik menjadi USD404,42 juta, dari USD341,01 juta pada periode yang sama tahun sebelumnya. Dengan demikian, laba kotor tercatat sebesar USD436,57 juta, meningkat dari tahun lalu yang mencapai USD379,60 juta.
Pengurangan Beban Usaha dan Biaya Keuangan
Adaro Minerals berhasil menekan beban usaha menjadi USD27,25 juta dari sebelumnya USD48,38 juta. Penghasilan lain-lain tercatat sebesar USD227,19 ribu, turun dari USD2,03 juta. Laba usaha pun meningkat menjadi USD409,54 juta, dibandingkan USD333,25 juta pada periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, biaya keuangan mengalami penurunan signifikan menjadi USD11,66 juta dari USD24,01 juta, sedangkan penghasilan keuangan meningkat menjadi USD21,74 juta dari USD13,39 juta pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Kenaikan Laba Sebelum Pajak dan Beban Pajak
Laba sebelum pajak penghasilan tercatat sebesar USD419,63 juta, naik signifikan dari USD333,25 juta pada periode yang sama tahun lalu. Beban pajak penghasilan juga meningkat menjadi USD88,36 juta dari USD71,14 juta pada tahun sebelumnya, seiring dengan kenaikan laba perusahaan. Laba periode berjalan mencapai USD331,27 juta, naik dari USD251,49 juta pada periode yang sama tahun lalu.
Posisi Aset, Ekuitas, dan Liabilitas
Total ekuitas Adaro Minerals per akhir September 2024 tercatat sebesar USD1,37 miliar, meningkat dari akhir tahun lalu yang sebesar USD1,03 miliar. Sementara itu, jumlah liabilitas perusahaan mengalami penurunan, tercatat sebesar USD471,7 juta dari USD657,37 juta pada akhir tahun sebelumnya. Total aset perusahaan juga meningkat menjadi USD1,84 miliar, naik dari USD1,69 miliar pada akhir 2023.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor