Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Laba BEI 2023 Turun 40,3% Sebesar Rp573 M, Pendapatan Menurun dan Beban Gaji Naik

by Tim Redaksi
28, June, 2024
in Ekonomi
0
Pengumuman UMA: Penjelasan BEI tentang Saham SMKM & PACK
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan laba bersih sebesar Rp578,6 miliar sepanjang tahun 2023, menurun 40,3% dibandingkan tahun 2022 yang mencapai Rp968,7 miliar. Penurunan ini sejalan dengan turunnya pendapatan BEI sebesar 14% menjadi Rp2,49 triliun dari Rp2,91 triliun pada tahun 2022.

Peningkatan Beban Operasional

Selain penurunan pendapatan, BEI juga mencatat kenaikan beban operasional sebesar 7,6% menjadi Rp1,82 triliun. Kenaikan ini terutama dipicu oleh meningkatnya beban gaji dan tunjangan yang mencapai 30,7%. Beban gaji dan tunjangan naik 19,1% menjadi Rp767,3 miliar dibandingkan tahun sebelumnya.

Secara rinci, beban gaji naik 3,1% menjadi Rp179,42 miliar, tunjangan pajak meningkat 71% menjadi Rp161,73 miliar, dan tunjangan lainnya melonjak 13,5%.

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

“Kenaikan beban gaji dan tunjangan ini terutama disebabkan oleh implementasi PMK 66 tahun 2023 yang menaikkan tunjangan pajak perusahaan sebesar 71%. Ini merupakan komponen kenaikan terbesar,” jelas Direktur Utama BEI Iman Rachman dalam konferensi pers daring, Rabu (16/6/2024).

Perbandingan dengan Bursa Lain di ASEAN

Meskipun mengalami kenaikan beban, Iman Rachman mengklaim bahwa beban gaji dan tunjangan BEI masih lebih rendah dibandingkan dengan bursa di ASEAN lainnya. “Beban ini juga masih lebih rendah dibandingkan dengan bursa Thailand, bursa Malaysia, dan Singapura yang masih rata-rata di angka 40-50%,” ujar Iman.

Pertumbuhan Investor Pasar Modal

Di sisi lain, BEI mencatat pertumbuhan positif dalam jumlah investor pasar modal di Indonesia. Sepanjang tahun 2024, jumlah investor pasar modal mencapai 13 juta single investor identification (SID), dengan pertumbuhan lebih dari 863 ribu SID. Jumlah investor saham Indonesia sendiri telah mencapai 5,7 juta SID.

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: Beban OperasionalBEIbursa efek indonesiaIman Rachmaninvestor pasar modalLaba BersihPasar modal Indonesiapendapatan BEIpertumbuhan investorPMK 66/2023
Previous Post

Transaksi Aset Kripto di Indonesia Melejit 506,83% pada Mei 2024

Next Post

Bank Mandiri (BMRI) Jual Mandiri Inhealth ke IFG Life, Transaksi Rp1,71 Triliun

Next Post
Bank Mandiri  (BMRI) Jual Mandiri Inhealth ke IFG Life, Transaksi Rp1,71 Triliun

Bank Mandiri (BMRI) Jual Mandiri Inhealth ke IFG Life, Transaksi Rp1,71 Triliun

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor