BeritaInvestor.id – Laba Bank Saudara Menurun di 2024 Bank Saudara (SDRA) melaporkan laba sebesar Rp516,23 miliar pada tahun 2024, turun 26 persen dari Rp697,86 miliar di akhir tahun 2023. Hal ini menyebabkan laba bersih per saham menurun menjadi Rp40,58 dari sebelumnya Rp81,45. Pendapatan Bunga Bersih Meningkat Total pendapatan bunga bersih mencapai Rp1,77 triliun, naik tipis 6,62 persen dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp1,66 triliun. Pendapatan bunga meningkat hingga Rp4,09 triliun, naik dari Rp3,71 triliun di tahun 2023. Namun, beban bunga juga meningkat menjadi Rp2,32 triliun, dari sebelumnya Rp2,04 triliun. Pendapatan dan Beban Operasional Pendapatan operasional lainnya tercatat sebesar Rp310,67 miliar, meningkat dari Rp293,97 miliar. Sementara, total beban operasional lainnya mencapai Rp1,4 triliun, meningkat dari Rp1,05 triliun. Beban umum dan administrasi naik menjadi Rp650 miliar dari Rp607,46 miliar, dan gaji serta tunjangan karyawan menjadi Rp350,31 miliar dari Rp306,72 miliar. Cadangan Kerugian Meningkat Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan melonjak menjadi Rp401,73 miliar, dari Rp141,94 miliar. Laba operasional tercatat Rp679,98 miliar, menurun dari Rp907,28 miliar, dan laba sebelum pajak penghasilan menjadi Rp680,88 miliar, turun dari Rp908,1 miliar. Sedangkan beban pajak penghasilan menurun menjadi Rp164,75 miliar dari Rp210,23 miliar. Kondisi keuangan SDRA di 2024 Jumlah ekuitas SDRA tercatat sebesar Rp13,78 triliun, meningkat dari Rp10,27 triliun di akhir tahun lalu. Total liabilitas mencapai Rp44,95 triliun, sedikit meningkat dari Rp44,54 triliun pada akhir 2023. Sementara, total aset akumulatif berada di angka Rp58,73 triliun, yang juga menunjukkan peningkatan signifikan dari Rp54,82 triliun di tahun sebelumnya.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.