Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Kredit J Trust Bank Tumbuh 11,09 Persen Mencapai Rp26,53 Triliun

by Tim Redaksi
18, February, 2025
in Emiten
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Kinerja Positif J Trust Bank di 2024 Bank JTrust Indonesia (BCIC) mencatatkan kinerja yang baik di akhir tahun 2024. Sejak 31 Desember 2024, total kredit bank mencatat pertumbuhan 11,09 persen dibandingkan tahun lalu, mencapai Rp26,53 triliun, naik dari Rp23,88 triliun di tahun 2023. Kualitas kredit juga terjaga dengan baik, dengan rasio non-performing loan (NPL) di level 1,43 persen. Rasio kecukupan modal (CAR) sehat di 13,9 persen, dan likuiditas yang kuat dengan Liquidity Coverage Ratio (LCR) mencapai 121,84 persen. Simpanan nasabah bertumbuh menjadi Rp33,90 triliun atau naik 5,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Pembiayaan Hijau dan Komitmen Keberlanjutan J Trust Bank mencatat bahwa 8,7 persen dari total portofolio kredit, yaitu sekitar Rp2,32 triliun, digunakan untuk pembiayaan kegiatan usaha berwawasan lingkungan. Hal ini sesuai dengan pedoman POJK Nomor 51/POJK.03/2017 tentang keuangan berkelanjutan. Tahun 2024 menjadi momen penting bagi J Trust Bank dalam menerapkan keberlanjutan dengan meluncurkan dua program simpanan hijau, yakni TORA Green Savings dan TORA Blue Oceans Savings. Dengan program ini, bank tidak hanya memberikan keuntungan menabung tetapi juga mendukung kegiatan ramah lingkungan seperti penanaman mangrove dan pengelolaan limbah plastik.

Optimisme untuk Masa Depan Direktur Utama J Trust Bank, Ritsuo Fukadai, menyatakan optimisme tentang pertumbuhan perusahaan di masa mendatang. “Kami mengucapkan terima kasih kepada semua nasabah yang setia. Meskipun 2025 akan penuh tantangan, kami yakin kinerja akan terus membaik,” ujarnya. Untuk mencapai pertumbuhan berkualitas, J Trust Bank memiliki tiga fokus utama di 2025: pertumbuhan kredit dan simpanan, profitabilitas dan efisiensi, serta menjaga kualitas kredit, likuiditas, dan permodalan.

Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Baca:

Direktur Operasi WEGE Dwi Purnomo Mundur: RUPS Akan Finalisasi

SMMA Laba Bersih Melejit 284% Meski Pendapatan Turun di Kuartal I 2025

Previous Post

Penjualan Dwi Guna Laksana Naik Jadi Rp3,33 Triliun hingga 2024

Next Post

IHSG Lanjutkan Kenaikan: Transaksi Big Caps dan Sentimen BI Rate

Next Post

IHSG Lanjutkan Kenaikan: Transaksi Big Caps dan Sentimen BI Rate

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor