BeritaInvestor.id – PT Mahaka Radio Integra Tbk. (MARI), sebuah emiten yang dikelola oleh Erick Thohir, berhasil mencatat perbaikan dalam kinerja keuangan mereka pada kuartal III tahun 2023. Meskipun masih mengalami kerugian bersih, namun angka kerugian tersebut telah menurun sebesar 16,6% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022, mencapai Rp 30,518 miliar, dibandingkan dengan kerugian Rp 36,17 miliar pada tahun sebelumnya.
Peningkatan kinerja ini didorong oleh pertumbuhan pendapatan bersih yang mencapai Rp 61,607 miliar pada akhir September 2023, menunjukkan peningkatan sebesar 25,7%. Komponen utama pendapatan tersebut adalah iklan spot yang mengalami kenaikan sebesar 42,5%, mencapai Rp 29,568 miliar. Iklan program radio juga ikut meningkat sebesar 7,8% menjadi Rp 55,004 miliar, sementara pendapatan dari iklan adlibs tumbuh sebesar 19,6%, mencapai Rp 14,644 miliar.
Meskipun pendapatan meningkat, PT MARI juga menghadapi peningkatan beban umum dan administrasi sebesar 24,4% secara tahunan, mencapai Rp 112,06 miliar pada akhir September 2023. Namun, beban program dan siaran berhasil ditekan, mengalami penurunan sebesar 24,1% secara tahunan, mencapai Rp 22,1 miliar pada periode yang sama.
Akibatnya, rugi sebelum pajak penghasilan badan berkurang sebesar 5,12%, mencapai Rp 74,285 miliar. Meskipun masih mengalami kerugian, peningkatan pendapatan dan upaya pengendalian beban telah memberikan dampak positif pada kinerja keuangan PT MARI.
Selain itu, jumlah kewajiban perusahaan juga mengalami penurunan sebesar 2,3% dibandingkan dengan akhir tahun 2022, mencapai Rp 413,54 miliar pada akhir September 2023. Namun, total ekuitas perusahaan mengalami penurunan sebesar 46,4% dibandingkan dengan akhir tahun 2022, mencapai Rp 90,596 miliar pada akhir September 2023.
Perbaikan dalam kinerja keuangan PT MARI merupakan indikasi positif bagi perusahaan, menunjukkan upaya perusahaan dalam mengurangi kerugian dan meningkatkan pendapatan. Dalam menghadapi tantangan di industri media dan hiburan, perusahaan ini terus berupaya untuk meraih pertumbuhan yang lebih stabil dan berkelanjutan di masa depan.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor