BeritaInvestor.id – Emiten Mulia Boga Raya (KEJU) mencatatkan laba mencapai Rp146,88 miliar sepanjang tahun 2024. Angka ini melonjak 82,82 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang hanya Rp80,34 miliar. Dengan hasil tersebut, laba per saham baik dasar maupun dilusian mencapai Rp26,12, naik dari Rp14,28 sebelumnya.
Pendapatan dan Beban Pokok
Penjualan bersih perusahaan mencapai Rp1,26 triliun, meningkat 24,75 persen dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp1,01 triliun. Namun, beban pokok penjualan juga meningkat menjadi Rp890,58 miliar, dari Rp756,66 miliar di akhir 2023. Laba kotor menjadi Rp373,74 miliar, meningkat dari Rp262,99 miliar pada tahun lalu.
Beban Penjualan dan Penghasilan Lainnya
Beban penjualan tercatat Rp121,55 miliar dan beban umum serta administrasi Rp72,45 miliar, keduanya meningkat dibanding periode sebelumnya. Penghasilan keuangan sebesar Rp8,74 miliar juga naik, sementara biaya keuangan berkurang menjadi Rp238,79 juta. Selain itu, penghasilan lainnya mencapai Rp2,37 miliar.
Laba Sebelum Pajak dan Laba Bersih
Laba sebelum pajak penghasilan mencapai Rp185,99 miliar, naik signifikan dari Rp102,98 miliar tahun lalu. Namun, beban pajak penghasilan juga meningkat menjadi Rp39,11 miliar dari Rp22,63 miliar. Akhirnya, laba tahun berjalan pada 2024 mencapai Rp146,88 miliar, melesat dari Rp80,34 miliar tahun sebelumnya.
Kondisi Keuangan Perusahaan
Jumlah ekuitas perusahaan kini sebesar Rp739,86 miliar, meningkat dibanding akhir 2023 yang senilai Rp670,77 miliar. Total liabilitas meningkat menjadi Rp234,19 miliar dari Rp157,6 miliar di tahun lalu, sementara total aset melonjak menjadi Rp974,05 miliar, meningkat dari Rp828,37 miliar di akhir tahun sebelumnya.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.