Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Kebijakan Pemerintah Dinilai Gagal Lindungi Sektor Padat Karya

by Tim Redaksi
9, August, 2024
in Ekonomi
0
Kebijakan Pemerintah Dinilai Gagal Lindungi Sektor Padat Karya
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang melanda sektor tekstil di Indonesia semakin mengkhawatirkan. Kondisi ini mengindikasikan adanya kegagalan dalam melindungi industri padat karya dari persaingan global yang semakin ketat. Para ekonom menilai, kebijakan pemerintah yang terlalu cepat beralih dari industri padat karya ke industri padat modal telah mempercepat proses deindustrialisasi di Indonesia.

“PHK massal di sektor tekstil ini adalah cerminan dari permasalahan mendasar dalam operasional sektor manufaktur kita,” tegas Ninasapti Triaswati, ekonom dari Universitas Indonesia. Ia menambahkan bahwa lemahnya perlindungan terhadap industri tekstil dari praktik impor yang tidak sehat menjadi salah satu penyebab utama terjadinya PHK.

Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) mencatat, hingga saat ini ribuan pekerja tekstil telah kehilangan pekerjaan akibat penutupan pabrik dan PHK massal. Kondisi ini diperparah dengan kontraksi yang dialami industri tekstil dan produk tekstil (TPT) pada kuartal kedua tahun 2024.

Jebakan Pendapatan Menengah

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Para ahli menilai, fenomena deindustrialisasi yang terjadi di Indonesia semakin memperkuat posisi negara ini dalam “jebakan pendapatan menengah”. “Kita sudah terlalu lama berada di kelas menengah ini, dengan tekanan yang semakin besar,” ungkap Ninasapti.

Pemerintah Bergerak

Menanggapi situasi yang semakin kritis, pemerintah telah mulai mengambil langkah-langkah untuk menghidupkan kembali industri padat karya. Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan jajarannya untuk memberikan perhatian khusus pada sektor tekstil. Kementerian Keuangan juga tengah menyusun langkah-langkah untuk mengatasi dugaan praktik dumping yang merugikan industri dalam negeri.

Pertanyaan Besar

Namun, apakah langkah-langkah yang diambil pemerintah sudah cukup untuk menyelamatkan industri tekstil dan mencegah terjadinya deindustrialisasi lebih lanjut? Para pelaku industri dan pekerja berharap pemerintah dapat mengambil tindakan yang lebih konkret dan komprehensif untuk melindungi sektor padat karya yang selama ini menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: deindustrialisasiindustri padat karyaKebijakan Ekonomimiddle income trapNinasapti TriaswatiPemerintah IndonesiaPHKsektor tekstil
Previous Post

Laba Bersih Panin Sekuritas (PANS) Turun 43% pada Paruh Pertama 2024

Next Post

OJK: Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Tengah Badai Global

Next Post
Saham Emiten Prajogo Pangestu Dinilai Tak Wajar, OJK Diminta Turun Tangan

OJK: Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Tengah Badai Global

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor