BeritaInvestor.id – PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR), emiten perkebunan milik Haji Isam, meraih perjanjian kredit dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) senilai Rp500 miliar. Kredit investasi tersebut akan digunakan untuk ekspansi bisnis JARR.
“Hari Senin, tanggal 18 Desember 2023 telah diadakan perjanjian kredit investasi antara PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan PT Jhonlin Agro Raya Tbk,” ujar Direktur Keuangan JARR Temmy Iskandar dalam keterbukaan informasi yang dikutip Senin (18/7/2023).
Perjanjian kredit tersebut memiliki tenor selama 10 tahun dengan bunga tetap sebesar 9,5%. Kredit tersebut akan digunakan untuk membiayai pembangunan pabrik kelapa sawit baru, ekspansi lahan perkebunan kelapa sawit, dan pengembangan infrastruktur pendukung.
Pembiayaan ini merupakan bagian dari rencana ekspansi bisnis JARR yang menargetkan produksi minyak sawit mentah (CPO) mencapai 2 juta ton per tahun pada tahun 2025. Saat ini, JARR memiliki kapasitas produksi CPO sebesar 1,2 juta ton per tahun.
Ekspansi bisnis JARR juga didukung oleh merger dengan PT Jhonlin Agro Lestari (JAL) yang telah efektif pada 24 November 2023. Merger tersebut membuat JARR memiliki total luas lahan perkebunan kelapa sawit sebesar 100.000 hektar.
Haji Isam merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia yang dikenal sebagai Crazy Rich Batulicin. Ia merupakan pemilik Jhonlin Group yang bergerak di berbagai bidang usaha, termasuk perkebunan, pertambangan, dan transportasi.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
