BeritaInvestor.id – Investor asing terus berburu surat utang pemerintah Indonesia (SBN) meski rupiah anjlok di April, mencatatkan net buy Rp9,17 triliun. Data Kementerian Keuangan menunjukkan kepemilikan mereka di SBN tembus Rp901,04 triliun hingga 28 April. Hal ini memperpanjang tren positif selama empat bulan berturut-turut sejak Desember 2023, dengan total penambahan Rp24,4 triliun year-to-date.Perbandingan Aksi Investor di Saham vs SBN
Di sisi lain, investor asing justru mencatat net sell saham domestik sebesar US$1,23 miliar (setara Rp20,56 triliun) pada April. Konsolidasi di pasar ekuitas ini memperburuk tekanan pada rupiah yang terdepresiasi hingga level terendah di Asia.Yield SBN Melorot, Investor Target Tenor Pendek
Kinerja surat utang negara menunjukkan penurunan yield signifikan. SUN tenor 1 tahun turun 31 basis poin ke level 6% sementara tenor 2 tahun anjlok 25,7 basis poin menjadi 6,357%. Indobex Composite juga naik 1,61% di April. Analis memprediksi instrumen tenor pendek lebih menarik karena peluang pemangkasan suku bunga oleh Bank Indonesia atau The Fed.Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
