BeritaInvestor.id – PT Indospring Tbk. (INDS), emiten produsen suku cadang otomotif, berencana melakukan pemecahan saham (stock split) dengan rasio 1:10. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham INDS di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Nilai nominal saham INDS akan berubah dari Rp1.000 per unit menjadi Rp100 per unit. Jumlah saham yang beredar pun akan meningkat dari 656.249.710 saham menjadi 6.562.497.100 saham.
RUPST untuk mendapatkan persetujuan pemecahan saham ini dijadwalkan pada 12 Juni 2024. Jika disetujui, stock split akan dilaksanakan pada 4 Juli 2024.
Berikut jadwal pelaksanaan stock split INDS:
- 28 Maret 2024: Pengajuan Permohonan Persetujuan Prinsip Pemecahan Saham ke BEI
- 26 April 2024: Pemberitahuan Mata Acara RUPS
- 16 April 2024: Penerimaan Persetujuan Prinsip Pemecahan Saham dari BEI
- 6 Mei 2024: Pengumuman RUPS
- 21 Mei 2024: Pemanggilan RUPS
- 12 Juni 2024: RUPS
- 21 Juni 2024: Pengajuan Permohonan Pencatatan Saham
- 28 Juni 2024: Pengumuman Jadwal Pelaksanaan Pemecahan Saham
- 3 Juli 2024: Akhir Perdagangan Saham dengan Nilai Nominal Lama di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi
- 4 Juli 2024: Awal Perdagangan Saham dengan Nilai Nominal Baru di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi
Pada penutupan perdagangan Senin (6/5/2024), saham INDS ditutup naik 0,98% ke posisi Rp2.070 per saham. Namun, dalam sepekan terakhir, saham INDS telah turun 2,82%.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
