BeritaInvestor.id – PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) berencana menggelar rights issue atau penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) sebanyak-banyaknya 603.445.814 saham baru dengan nilai nominal Rp 25 per lembar.
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
Perseroan akan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada hari Jumat, 19 April 2024, pukul 15.00 WIB di Hotel Alila SCBD, Jakarta, untuk mendapatkan persetujuan dari para pemegang saham terkait rencana rights issue ini.
Tujuan Rights Issue
Dana hasil rights issue akan digunakan untuk:
- Belanja modal
- Modal kerja
Dampak Rights Issue
Pemegang saham yang tidak melaksanakan HMETD akan mengalami dilusi maksimal 5,73%.
Divestasi Saham kepada Pemerintah
Aksi rights issue ini merupakan bagian dari pelaksanaan divestasi saham Vale Indonesia kepada Pemerintah Republik Indonesia (RI) sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di bidang pertambangan.
Pemerintah RI, melalui PT Mineral Industri Indonesia (MIND ID), akan membeli dan menerima pengalihan seluruh HMETD dari Vale Canada Ltd. (VCL), Sumitomo Metal Mining Co. Ltd. (SMM), dan Vale Japan Limited (VJL).
Setelah penyelesaian transaksi rights issue dan transaksi saham lama, MIND ID akan memperoleh saham tambahan 14%, sehingga menjadi pemegang saham tunggal terbesar dengan kepemilikan saham 34%.
Pengendali Bersama
Setelah penyelesaian transaksi pengambilalihan, MIND ID dan VCL akan menjadi pengendali bersama (joint controller) secara langsung Vale Indonesia.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor