BeritaInvestor.id – Pada periode perdagangan 28 April–2 Mei 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan mencolok sebesar **2,05%** dan menyentuh posisi **6.815,73 poin**. Momentum ini didorong oleh aksi beli bersih (**net buy**) investor asing sebesar Rp300 miliar di pasar reguler serta total Rp119 miliar di semua pasar.
Aksi Beli Asing Dorong Penguatan BBCA
Saham PT Bank Central Asia Tbk (**BBCA**) menjadi sorotan utama dengan **net buy** mencapai Rp704,83 miliar. Dukungan investor asing ini membantu saham **BBCA** naik sebesar **4,36%** minggu lalu ke level **Rp8.975/saham**, menjadi salah satu penggerak kenaikan IHSG.
Dua Sisi Aksi Investor Asing: Beli Tertinggi & Jual Terbesar
Pada periode yang sama, investor asing juga mencatat **net sell** tertinggi pada saham PT Bank Mandiri Tbk (**BMRI**) sebesar Rp261,84 miliar. Meski demikian, saham **BMRI** tetap menguat **1,22%** ke posisi **Rp4.960/saham**, menunjukkan dinamika pasar yang kompleks.
Paradox Saham BMRI: Dijual Asing Namun Harga Tetap Naik
Kondisi BMRI menjadi contoh bagaimana fluktuasi harga saham tidak selalu terikat pada satu faktor. Meski dijual oleh investor asing, tekanan beli dari pelaku pasar lainnya mendorong kenaikan nilainya.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.