Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

IHSG Melonjak Hampir 2% Setelah Keputusan Bank Sentral AS

by Tim Redaksi
2, November, 2023
in Ekonomi
0
Rupiah Segera Pulih: Respon Cepat Pasca-Kenaikan Suku Bunga BI
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Pada perdagangan sesi I hari Kamis (2/11/2023), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami lonjakan hampir 2%, merespons positif dari keputusan bank sentral Amerika Serikat (AS) yang memilih untuk menahan suku bunga acuannya. Pada pukul 11:32 WIB, IHSG mencapai 6.774,282, kembali menyentuh level psikologis 6.700.

Pada sesi I hari ini, nilai transaksi indeks mencapai sekitar Rp 5 triliun, melibatkan 13 miliar saham yang berpindah tangan sebanyak 717.201 kali. Di sektor saham, 386 saham menguat, 136 saham melemah, dan 184 saham stagnan.

Sektor properti dan teknologi menjadi penopang terbesar bagi IHSG pada sesi I hari ini, masing-masing tumbuh sebesar 2,81% dan 1,65%. Ini merupakan pemulihan yang signifikan setelah IHSG mengalami penurunan lebih dari 1% pada sesi sebelumnya.

Kenaikan IHSG juga sejalan dengan pergerakan pasar saham global yang mayoritas mengalami gairah. Keputusan bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) untuk menahan suku bunga acuan di level 5,25-5,50%, seperti yang diharapkan oleh pasar, turut mendorong sentimen positif.

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

The Fed menjelaskan dalam pernyataan resminya bahwa meskipun aktivitas ekonomi AS masih kuat pada kuartal III-2023, data tenaga kerja dan inflasi menunjukkan tanda-tanda moderat. Tingkat pengangguran tetap rendah, sementara inflasi masih tinggi.

Dalam menetapkan kebijakan moneter, The Fed akan mempertimbangkan dampak kumulatif dari pengetatan moneter, perkembangan ekonomi, dan situasi sektor keuangan. Chairman The Fed, Jerome Powell, juga mencatat bahwa upaya untuk membawa inflasi kembali ke kisaran 2% masih merupakan tantangan yang dihadapi.

Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: Bank Sentral ASIHSGIndeks Harga Saham Gabungan
Previous Post

Transformasi Kinerja GIAA Pendapatan Naik 48,3% Kuartal III-2023

Next Post

ADHI Sempurnakan Syarat Financial Close Melalui Gadai Saham

Next Post
ADHI Raih Kontrak Baru Senilai Rp 1,4 Triliun untuk Proyek Pupuk Pusri IIIB

ADHI Sempurnakan Syarat Financial Close Melalui Gadai Saham

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor