BeritaInvestor.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup dengan kenaikan yang signifikan pada hari Selasa (18/2/2025). IHSG mengakhiri perdagangan di angka 6.873,55, naik sebesar 42,67 poin atau 0,62% dari hari sebelumnya. Selain itu, indeks LQ45 juga menguat sebesar 0,95%, mencapai 804,05.
Volume Transaksi yang Tinggi
Total transaksi saham hari ini mencapai Rp12,68 triliun, dengan 22,98 miliar saham ditransaksikan sebanyak 1,23 juta kali. Saham-saham perusahaan besar, atau Big Caps, banyak diperjualbelikan. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatat transaksi tertinggi dengan nilai Rp1,54 triliun, diikuti oleh PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan Rp1 triliun, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar Rp860 miliar.
Saham yang Menguat dan Melemah
Saham PT Multi Medika Internasional Tbk (MMIX) menjadi yang dengan kenaikan tertinggi, meroket 34,9%. Sementara itu, top losers mencakup saham PT Era Digital Media Tbk (AWAN) yang turun 24,8%.
Sentimen Usaha dan BI Rate
Investor kini mengamati keputusan suku bunga acuan BI Rate. Bank Indonesia sedang mengadakan pertemuan untuk menentukan suku bunga, diperkirakan tetap di 5,75%. Menurut konsensus, 21 institusi menduga BI akan mempertahankan suku bunga, sementara 14 lainnya mengharapkan penurunan.
Riset dari Mirae Asset Sekuritas menyatakan bahwa kondisi inflasi yang rendah dan stabilnya nilai tukar rupiah bisa mendorong pemangkasan suku bunga. Dengan permintaan valas yang semakin tinggi bulan depan, ada potensi bagi Bank Indonesia untuk menurunkan suku bunga.
Namun, Bloomberg Intelligence memperkirakan bahwa untuk saat ini, BI Rate mungkin akan tetap di 5,75%, dengan kemungkinan pelonggaran lebih lanjut di masa depan. Tekanan dari pasar internasional juga menjadi perhatian, khususnya dari Federal Reserve AS yang memberikan sinyal tidak ada pelonggaran moneter dalam waktu dekat.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.