BeritaInvestor.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (22/12/2023) berpotensi bergerak bergelombang, dibayangi oleh sentimen eksternal dan domestik.
Pada perdagangan Kamis (21/12/2023), IHSG ditutup melemah tipis 0,14% ke level 7.209,619. Meski demikian, IHSG masih bertahan di level psikologis 7.200.
Analis PT MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, IHSG berpotensi bergerak di rentang 7.100-7.300 pada perdagangan hari ini.
“IHSG berpotensi bergerak bergelombang, dibayangi oleh sentimen eksternal dan domestik,” kata Edwin dalam risetnya.
Sentimen eksternal yang perlu diperhatikan adalah data klaim pengangguran awal AS yang dirilis kemarin. Data tersebut menunjukkan bahwa klaim pengangguran awal AS dalam seminggu yang berakhir pada 16 Desember 2023 tercatat sebanyak 205.000. Nilai tersebut di bawah dari perkiraan yang proyeksi klaim pengangguran akan sama seperti pekan sebelumnya, yakni sebesar 215.000.
Selain itu, laju pertumbuhan ekonomi AS pun tercatat 4,9% secara tahunan pada kuartal ketiga tahun 2023, sedikit di bawah 5,2% pada perkiraan kedua.
“Data-data tersebut menunjukkan bahwa perekonomian AS masih menunjukkan indikasi tumbuh dengan pesat dan pasar tenaga kerja AS masih panas,” kata Edwin.
Sentimen domestik yang perlu diperhatikan adalah debat calon wakil presiden (cawapres) malam ini. Pada debat kedua ini, tema yang akan diangkat yakni ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur, dan perkotaan.
“Debat ini berpotensi menjadi sentimen bagi IHSG,” kata Edwin.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor