BeritaInvestor.id – Pada sesi I perdagangan Jumat (3/11/2023), indeks teknologi (IDXTECHNO) melanjutkan kenaikannya. Kenaikan tertinggi dalam sektor ini dipersembahkan oleh saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang naik sebesar 7,04% ke level Rp 76, dan saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) yang meningkat 4,95% ke Rp 212.
Analis Investasi Utama dari Stockbit, Edi Chandren, menyatakan bahwa kenaikan sektor teknologi dalam sesi I Jumat masih dipicu oleh sentimen dovish dari The Fed. Terlebih lagi, sektor ini telah mengalami penurunan signifikan dan menjadi salah satu yang paling underperform dalam dua bulan terakhir. “Keputusan The Fed untuk menahan suku bunga di kisaran 5,25–5,5% telah meningkatkan optimisme investor terkait potensi berakhirnya pengetatan kebijakan moneter,” ungkap Edi dalam publikasi di Stockbit.
Edi melanjutkan, sinyal dovish dari The Fed juga memberikan harapan bahwa Bank Indonesia tidak akan segera menaikkan suku bunga acuan, terutama setelah keputusan kenaikan BI7DRR sebesar 25 bps menjadi 6% pada Oktober 2023. “Berakhirnya tren kenaikan suku bunga dapat membawa sentimen positif bagi sektor teknologi yang masih membutuhkan pendanaan, terutama mengingat mayoritas perusahaan teknologi saat ini masih beroperasi dengan kerugian,” tambahnya.
Saham GOTO sendiri telah menunjukkan pergerakan positif pada perdagangan 1 dan 2 November dengan kenaikan masing-masing 3,33% dan 14,52%. Pada 31 Oktober, saham GOTO juga mencatat kenaikan sebesar 7,14%.
Kenaikan saham GOTO ini menjadi pemulihan yang signifikan setelah sempat mengalami penurunan hampir sepanjang bulan Oktober 2023. Bahkan, pada 16 Oktober, saham GOTO mencapai level terendahnya sepanjang masa di Rp 54.
Pada tanggal 30 Oktober, GOTO telah mengumumkan kinerja keuangan dan operasionalnya untuk kuartal ketiga tahun 2023. Perusahaan melaporkan peningkatan EBITDA grup yang disesuaikan sebesar 74% year on year, mencapai -Rp 942 miliar, yang didorong oleh peningkatan monetisasi dan manajemen beban usaha yang disiplin. Pada saat yang bersamaan, GTV grup juga tumbuh sebesar 5% dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, menunjukkan dampak positif dari inovasi perusahaan dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor