BeritaInvestor.id – Hendriyanto Liem telah resmi menjadi pemegang saham di atas 5 persen perusahaan Graha Prima Mentari (GRPM). Aksi ini terjadi setelah Hendriyanto membeli 80.838.400 lembar saham, atau setara dengan 80,83 juta eksemplar, pada harga Rp120 per lembar.
Pembelian saham ini dilakukan oleh Hendriyanto pada tanggal 10 Juli 2023. Dengan harga tersebut, Hendriyanto mengeluarkan dana sebesar Rp9,7 miliar. “Pembelian saham perseroan dilakukan untuk kepentingan investasi dan merupakan kepemilikan saham secara langsung,” ungkap Lili Solihah, Direktur Graha Prima Mentari.
[tv-chart symbol=”IDX:GRPM” width=”420″ height=”240″ language=”en” interval=”D” timezone=”Asia/Bangkok” theme=”White” style=”1″ toolbar_bg=”#f1f3f6″ enable_publishing=”” hide_top_toolbar=”” withdateranges=”” hide_side_toolbar=”” allow_symbol_change=”” save_image=”” details=”” hotlist=”” calendar=”” stocktwits=”” headlines=”” hideideas=”” hideideasbutton=”” referral_id=””]
Dengan penyelesaian transaksi ini, Hendriyanto secara resmi memiliki saham perusahaan untuk pertama kalinya. Jumlah saham yang dimiliki adalah sebanyak 80,83 juta lembar, yang setara dengan porsi kepemilikan sebesar 5,232 persen. Hal ini merupakan lonjakan signifikan dibandingkan dengan kepemilikan sebelumnya yang nihil.
Pada hari Senin, 10 Juli 2023, Graha Prima Mentari resmi mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia sebanyak 1,54 miliar saham. Jumlah ini terdiri dari 1,23 miliar saham pendiri, dan 309 juta saham melalui initial public offering (IPO) dengan nilai nominal Rp25 per saham, dan harga penawaran Rp120 per lembar.
Disclamer : keputusan pembelian /penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor