BeritaInvestor.id – PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA) baru-baru ini mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang berlangsung pada tanggal 23 Oktober 2023. RUPSLB ini telah menjadi sebuah tonggak penting dalam perjalanan perusahaan ini, di mana berbagai keputusan strategis telah diambil.
RUPSLB JAWA berhasil memenuhi kuorum, dengan kehadiran pemegang saham yang mewakili 87,27% dari total saham dengan hak suara yang sah, yaitu sebanyak 3.294.025.405 saham. Keberhasilan mencapai kuorum ini memungkinkan perusahaan untuk menjalankan agenda RUPSLB dengan efektif.
Salah satu keputusan utama yang diambil dalam RUPSLB adalah peningkatan modal perseroan. Pemegang saham JAWA menyetujui peningkatan modal dari sebelumnya sebesar Rp 1 triliun menjadi Rp 6,4 triliun. Hal ini juga akan berdampak pada perubahan Pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan.
Selain peningkatan modal, RUPSLB juga menyetujui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) sebanyak Rp 12.458.266.342 saham biasa Perseroan. Jumlah ini setara dengan 76,75% dari modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan setelah rencana transaksi dengan harga konversi sebesar Rp 100 per saham. Transaksi ini akan dilakukan melalui mekanisme PMTHMETD.
Keputusan lain yang diambil adalah pengangkatan kembali seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, yang berlaku sejak penutupan RUPSLB. Ini tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikannya sewaktu-waktu. Dengan demikian, susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut:
Dewan Komisaris:
- Komisaris Utama: Rohadi
- Komisaris: Muhadi
- Komisaris Independen: Connie Teresianti
Direksi:
- Direktur Utama: Harijadi Soedarjo
- Direktur Keuangan: Harli Wijayadi
- Direktur Operasional: Ryan Nurfitriandy
Keputusan-keputusan yang diambil dalam RUPSLB ini menandai langkah penting dalam perkembangan PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA) dan akan memberikan arah baru bagi perusahaan ini dalam waktu yang akan datang.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor