BeritaInvestor.id – Harga saham perusahaan energi terbarukan milik konglomerat Prajogo Pangestu, PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), mengalami kenaikan signifikan sebesar 9,92% menjadi Rp6.650 pada Senin pagi pukul 10.59 WIB.
Pergerakan Saham di Papan Pemantauan Khusus
Meski sempat masuk di Papan Pemantauan Khusus (PPK) Full Call Auction (FCA) pada pagi hari dan mengalami penurunan hingga Rp5.500, atau anjlok sekitar 55% dari level tertinggi Rp12.200 pada 22 Mei lalu, saham BREN berhasil bangkit. Kenaikan ini diperkirakan karena investor melihat harga saham BREN sudah mencapai titik yang dianggap murah, sehingga mereka berbondong-bondong memborong saham unit usaha Grup Barito Pacific tersebut.
Pengaruh Terhadap IHSG
Kenaikan harga saham BREN turut berkontribusi positif terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang kembali ke zona hijau. Pada pukul 11.05 WIB, IHSG berada di level 6.920, naik 0,32% atau bertambah 22,29 poin dari penutupan akhir pekan lalu. Tim Analis Bareksa mencatat bahwa pergerakan positif saham BREN dapat menjadi sentimen positif bagi emiten terafiliasi lainnya, seperti:
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT): Naik 5,18%
- PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA): Naik 1,47%
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN): Naik 7,05%
- PT Petrosea Tbk (PTRO): Naik 10,97%
Pengaruh Terhadap Emiten Terafiliasi
Menguatnya saham BREN tidak hanya memberikan dampak positif terhadap IHSG tetapi juga memberikan dorongan bagi saham emiten terafiliasi dalam grup yang sama. Dengan pergerakan yang kembali menguat, emiten seperti BRPT, TPIA, CUAN, dan PTRO ikut mendapatkan sentimen positif dari para investor.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
